Biru satria wijaya

1.6K 142 33
                                    

***

Ku tak bisa menggapaimu
Takkan pernah bisa.
Walau sudah letih aku
Tak mungkin lepas lagi
Kau hanya mimpi bagiku
Tak untuk jadi nyata
Dan segala rasa buatmu
Harus padam dan berakhir
Kau selalu kurasa
Hadirmu
Antara ada dan tiada...
🎤antara ada dan tiada

***

HALLO AKU KEMBALI😎🙈

***

Ikutin alur dengan enjoy ya! Silahkan tekan tombol bintang juga komentar jika ada kritik maupun saran! Semua kritik kalian aku Terima kok bahkan aku Terima kasih karna kritik kalian buat aku berusaha nulis lebih baik lagi:)

***

17. BIRU SATRIA WIJAYA

***

Selamat membaca!

***

"Kamu tau rasanya ketika hati berusaha percaya namun ego berusaha menghancurkan kepercayaan? Sangat menyakitkan. Apalagi antara tiga hati dengan perasaan berbeda"

***

"LEPASIN DIA BAJINGAN"

Teriakan itu berhasil mengalihkan perhatian ketiga nya. Senja bernapas lega setidaknya ada seseorang yang mengetahui keberadaan nya.

Preman di hadapan Senja berdiri sambil tersenyum miring memandang orang itu dengan remeh membuat orang itu berdecih.

"Gak usah sok jagoan lo bocah" Ucap preman itu membuat orang itu mengepalkan tangannya. Bocah? Hhh mari kita lihat bagaimana bocah yang kalian maksud. Batin cowok itu lalu melangkah mendekati Senja.

"Lo mendekat abis cewek ini sekarang juga" Ucap preman itu sambil mengarahkan cutter nya ke muka Senja membuat gadis itu menahan tangis karna takut.

Cowok itu tersenyum melihat ancaman preman itu. Tentu saja dia buka orang bodoh yang takut pada ancaman itu.

Cowok itu mengeluarkan dua pistol dari saku celananya. Ia mengarahkan pistol itu ke arah preman yang mengarahkan cutter ke Senja dan satunya lagi ke arah preman satunya.

"Lo nyakitin dia lo bakal kehilangan kesempatan dapet uang yang lo mau karna kematian lo" Ucap Cowok itu sambil tersenyum miring namun ia melirik sinis ke preman satunya yang mengambil kayu untuk memukulnya.

"Lo ambil kayu itu lo mati sekarang juga" Ucap cowok itu lagi membuat preman itu mengurungkan niat.

Cowok itu tersenyum puas saat melihat dua preman yang terdiam itu.

"Mari kita lihat bagaimana bocah yang lo bilang" Ucap nya lagi lalu.

Dor.

Cowok itu melepaskan pelurunya ke arah jendela yang langsung pecah saat itu juga membuat suara pecahan kaca memenuhi ruangan itu.

"Lepasin dia dan lawan gue sekarang kalau lo berdua emang bukan banci yang berani sama cewe" Ucap cowok itu membuat kedua preman itu mengepalkan tangannya lalu menghajar cowok itu. Sedangkan cowok itu yang tau gerak gerik preman pun langsung memasukkan kembali pistol ke saku nya lalu melawan dua preman itu.

2. LANGIT [ON GOING]Where stories live. Discover now