Part : -14-

72.6K 8.7K 1.2K
                                    

-Happy Reading-
..

// Rumah : 19.50 //

"Om" panggil Allan pada Gavin.

Semenjak Kiara pulang dari rumah sakit, Allan memang sering bermain ke rumah Bella, meskipun malam-malam.
Izinnya sama Bunda Renata, mau jengukin tante Kiara. Padahal sampe rumah cuma ngebucinin si Bella.

"Ada apa?" Tanya Gavin.

Allan duduk di hadapan Gavin dan Kiara. Sedangkan Bella dan Daffa di kursi seberang sedang asik sendiri dengan dunianya.
Bella baru saja diajari game baru oleh adiknya, makannya akur sama Daffa.

"Allan mau ngomong serius"

Gavin dan Kiara sama-sama menunggu Allan melanjutkan ucapannya.

"Kalo-- kalo Allan nikahin Bella, gimana?" Tanya Allan pelan.
Sehingga tak didengar oleh Bella dan Daffa.
Entah Allan yang berbicara terlalu pelan, atau Bella dan Daffa yang terlalu serius dengan ponselnya.

Gavin menganggukan kepalanya, "Ya bagus dong, berarti kamu serius sama anak Om"

"Om malah seneng, kalo akhirnya nanti Bella nikah sama kamu, berjodoh sama kamu. Karena apa? Karena Om udah percaya sama kamu" ujar Gavin tenang.

Allan menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"Anu--- bukan nanti Om" ucap Allan gugup.

"Terus sekarang?" Tanya Kiara, berniat meledek.

"Iya"

"HAH?!" Pekik Kiara dan Gavin kompak.
Allan menunjukan cengiran kudanya, sedangkan Bella dan Daffa terlonjak kaget.

"Kamu mau ajak Bella nikah sekarang?" Tanya Gavin membuat Bella melotot.

"Iya, Om. Kalo diizinin" balas Allan.

"Bell" panggil Kiara.

Bella mengangkat sebelah alisnya, "Kenapa?" Tanya Bella.

"Kamu nggak dihamilin sama Allan kan?" Tanya Kiara was-was.

"Ihh!!" Bella bergidik ngeri, "Ya enggak lahh, Ma".

"Bukan Ma, Allan nggak ngehamilin Bella kok. Allan emang udah lama mau ngajak Bella nikah muda" ucap Allan.

"Lan, nikah muda kalo bukan karena sesuatu yang penting, genting dan kepepet itu buat apa? Om sama Tante nikah muda juga karena dijodohin."

"Yaudah, Om jodohin aja Allan sama Bella" ujar Allan seenaknya.

"Kenapa harus nikah muda, Kak?" Tanya Daffa menatap Allan dan Bella bergantian.

"Kepengin" balas Allan santai.

"Nikah itu bukan cuma karena kepengin, Lan. Kamu harus serius sama ucapan kamu. Ini nikah loh Lan, bukan main gundu"

"Allan juga tau, Om. Mana mungkin Allan samain nikah sama main gundu" sahut Allan diakhiri senyum paksanya.

"Yakali aja gitu"

"Pasti ada alasan lain kan, Lan?" Tanya Kiara.

"Ada, Ma. Tapi kayanya besok Ayah sama Bunda bakal kesini"

Kiara dan Gavin mengangguk-anggukan kepalanya.

"Bella sendiri gimana?" Tanya Gavin.

ANNOYING BOY 2 | TERBIT✓Where stories live. Discover now