ANNOYING BOY 2 | TERBIT✓

Part : -19-

- Happy Reading -

"Aduuhh basah" keluh Bella.

Tania menoleh menatap Bella yang baru saja keluar dari toilet.

"Katanya lo pipis? Kok basah sampe baju?" Tanya Tania heran.

Bella memanyunkan bibirnya, "Kran airnya jahat banget, masa. Gue puter kecil kok nyembuurr airnyaa" tutur Bella dengan bibir dimaju-majukan.

Tania sudah menahan tawanya dengan menepuk-nepuk kepala Bella.
"Tuh kran air ada dendam sama lo, Bell" Ujar Tania meledek.

"Jahat, lo"

"BELLA" Panggil seseorang.

Bella dan Tania otomatis menoleh, melihat Kak Riza yang sedang berjalan mendekati mereka.

"Kok pada disini? Kan udah bel" tanya Kak Riza.

"Nungguin Bella habis berantem sama kran air, Kak" balas Tania sambil terkekeh.

Riza mengernyitkan dahinya. "Punya masalah apa sama kran air, Bell?"

"Nggak ada, ihh!! Orang krannya tiba-tiba nyembur gituu" jawab Bella sewot.

Riza melepaskan jaketnya dan memberikannya pada Bella. "Nih dipake aja" ucapnya.

"Eh, nggak usah Kak"

"Udah pake aja"

"Kak Riza siang-siang gini pake jaket?" Tanya Tania.

"Gue lagi nggak enak badan---"

"Lohh yaudah, ini jaketnya dipake aja Kak" potong Bella.

"Udah mendingan kok, Bell. Udah dipake aja" ujarnya sambil tersenyum manis.

"Gue ke kelas dulu, Bell, Tan"

"Iya kak"

"Makasih, Kak"

...

"Lo lama banget sih, Bellaaaaa" omel Allan gregetan.

"Maaf ihh, tadi gue telat masuk kelasnyaaaa. Terus jadi disuruh piket" adu Bella.

Allan mencebikkan bibirnya.

"Lo pake jaket siapa?" Tanya Allan saat melihat sesuatu yang aneh dari Bella.

Bella memalingkan wajahnya, tak mau menatap Allan.

"Bell"

"Anu--" Bella menjeda ucapannya.

"Punya siapa?"

Bella menatap Allan dengan bibir dimajukan, "Tadi kan aku habis dari toilet tuh--"

"Jaketnya punya siapa?" Potong Allan.

"Dengerin aku dul--"

"Jawab pertanyaan gue dulu"

Bella menundukkan wajahnya dan saling menautkan jari-jari tangannya.
"Punya Kak Riza" cicitnya pelan.