Chapter 9 - Pertemuan

536 58 6
                                    

Aku berjalan dengan santai keluar hutan dan tidak ada yang menggangu ku untuk keluar hutan mungkin karena ancaman seperti binatang magic disini sudah tau tentang kekuatan ku dan memutuskan untuk tidak menggangu ku.

"Yah sudah satu bulan aku disini banyak sekali kenangannya"

Dimulai ketika aku mengalami kecelakaan saat masih di bumi dan tereinkarnasi sebagai naga dihutan ini. Setelah itu membunuh musuh pertama ku yang saat itu jauh lebih kuat dari diri ku. Bertemu manusia pertama yaitu Yumiko dan tujuan ku adalah ke tempat dia di Empire. Berevolusi menjadi lebih kuat dan yang terakhir melawan Ancient Doppelganger.

Aku keluar dari hutan yang minim dengan pencahayaan. Matahari langsung bersentuhan dengan kulit ku dan cahaya matahari menyilaukan mataku. Aku berdiam sebentar untuk melihat kesekeliling yang sudah aku ketahui yaitu padang rumput luas. Aku menghirup nafas dan merileks kan badan ku walaupun aku sebenarnya tidak memerlukan nafas.

"Sudah berapa hari aku belum keluar hutan ya?"

Aku mungkin tidak keluar selama tiga minggu di dalam hutan karena tubuh ku yang sangat besar mungkin akan diketahui sangat mudah oleh orang lain dengan mata telanjang.

"Jadi pertanyaannya, dimana Empire berada?"

Aku sebenarnya tidak tahu lokasi Empire berada dimana tetapi aku memiliki skill deteksi yang sangat luas dengan mendeteksi Co2 disekitar ku. 

"Sepertinya ada sebuah tempat mahkluk hidup disebelah sana karena banyak Co2 yang muncul"

Aku berjalan menuju tempat itu. Aku tidak tahu apakah itu pedesaan, kota, atau negara dan aku tidak tahu arah mata angin apa untuk kesana. Aku hanya terus berjalan selama sepuluh menit.

"Masing sangat jauh sekali dari sini padahal aku sudah berjalan selama sepuluh menit sepertinya aku harus berlari"

Aku meregangkan badan sebelum berlari namun sebenarnya aku tidak merasa cape sama sekali aku melakukan peregangan mungkin karena kebiasaan ku saat masih menjadi manusia dulu di bumi. Aku mulai berlari dengan sangat cepat dan menuju tempat mahkluk hidup itu.

— — —

Tok tok tok tok .

Suara ketukan pintu terdengar dan seseorang membuka pintu tersebut. Dia langsung menuju ke arah kakek tua didepannya dan memulai bicara. Seseorang di depan kakek tua itu adalah pria berusia tiga puluh tahun dan pemimpin divisi pengamatan di Empire, Edward von Lergen. Dan kakek tua itu sendiri tidak lain adalah magic caster terkuat Empire, Bayaz zoranden"

"Mohon maaf atas gangguannya Master Bayaz Zoranden, saya disini ada sesuatu untuk dilaporkan"

"Teruskan"

Wajah pria itu sangat serius dan kakek tua itu juga langsung merubah mukanya yang selalu serius menjadi lebih serius.

"Sekali lagi ada- Tidak, ada sebuah ledakan mana-"

"Ledakan mana!"

Kakek tua itu sangat terkejut ketika mendengarnya. Bayaz sudah tahu apa yang akan dilaporkan pria didepannya karena dia sendiri yang menyuruh pria didepannya untuk mengamati dan melaporkan suatu tempat yang diyakini berada DragonLord didalamnya. Sejauh ini ada tiga kejadian yang bisa mengakibatkan ledakan mana. Pertama ketika suatu magic yang gagal dipanggil akan mengakibatkan kebocoran mana yang tidak bisa disebut ledakan mana karena terlalu sedikit mana yang bocor.

Kedua ketika suatu magic yang benar benar seratus persen strukturnya terbuat dari mana dan magic itu hancur maka mana yang menjadi struktur magic tersebut akan bocor dan mengeluarkan mana tetapi tidak bisa disebut ledakan mana. Dan terakhir yang bisa mengakibatkan kebocoran mana namun belum bisa dibuktikan kebenarannya seperti dua kejadian tadi tetapi para ilmuwan yakin yaitu adalah magic legenda.

DragonLordWhere stories live. Discover now