Chapter 11 - Penyerangan

448 47 1
                                    

"Hah... Hah... Kenapa rasanya sesak ketika dekat dengan dia?"

Yumiko terengah-engah ketika bersama Rhael disepanjang jalan. Yumiko tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Dia berpikir mungkin karena kekuatan Rhael sudah sangat kuat dan membikin suasana sesak di seklilingnya tetapi itu bukan alasan yang tepat.

— — —

Setelah aku memasuki kamar aku langsung melemparkan diriku ke kasur yang berada dikamar ini. Sudah lama sekali tidak merasakan kehangatan dan kenyamanan kasur yang empuk. Setiap hari aku hanya merebahkan tubuhku ditanah yang keras dan ketika hujan sangat tidak nyaman. Tetapi sekarang aku bisa rebahan dikasur yang nyaman.

"Memang rebahan yang terbaik!"

Aku mengatakan itu sambil mengguling-gulingkan tubuh ku ke kanan dan ke kiri. Tetapi masih ada yang mengganjal dan kurang rasanya, Mandi.

"Ah iya aku belum mandi"

Aku segera bangun dari kasur dan mengambil handuk yang digantung. Aku menuju ke arah kolam pemandian dan membuka baju ku. Setelah membuk baju aku mendekat ke arah kolam pemandian panas dan membasuh badan ku terlebih dahulu sebelum berendam.

"Huu segar sekali"

Aku membasuh seluruh badan ku dimulai dari perut, dada, kemudian kaki. Setelah itu aku memasuki kolam dengan pelan. Aku bisa merasakan hangat nya kolam di kaki ku. Aku terus melangkah hingga air sampai dibagian perut.

"Pemandian air panas memang mantap!"

Setelah ketinggian air kurasa cukup aku bersender di dinding kolam hangat ini. Rasanya benar-benar enak yang bisa membuat mu tertidur dikolam ini selagi masih berendam. Aku memejamkan mataku dan menikmati hangat nya air yang tenang ini.

"Fiuh... Sudah lima menit aku berendam mungkin aku harus menyudahi ini"

Aku berjalan kearah air yang dangkal dan keluar dari kolam ini. Sebelum menggunakan handuk aku membersihkan diriku terlebih dahulu dengan membilas tubuh ku. Setelah membilas aku menggunakan handuk untuk mengeringkan diri dan memakai baju lalu pergi dari pemandian ini.

Aku memasuki kamar dan melihat-lihat apa saja pakaian yang dibeli Yumiko tadi. Disitu terdapat beberapa baju dari kaos untuk santai dan pakaian untuk acara penting. Aku mengambil kaos lengan panjang berwarna hitam dan mengganti baju bangsawan ku dengan kaos ini.

Aku menggunakan skill Sixth Vision untuk mengubah First Person menjadi Third Person dan memastikan agar kaos lengan panjang hitam yang kupakai cocok.

"Hmm sepertinya ini cocok dengan ku"

Setelah memastikan kaos ini cocok aku mematikan skill Sixth Vision dan membereskan pakaian-pakaian yang tadi kulihat. Aku duduk di kasur dan membaringkan tubuhku dikasur.

"Mungkin aku harus mencoba untuk tidur"

Sesaat aku sampai di dunia ini aku belum sama sekali tidur. Aku mencoba untuk tidur namun tidak bisa. Aku tidak bisa merasakan ngantuk dan efek negatif saat aku masih manusia. Dan sekarang aku memiliki tubuh manusia jadi seharusnya aku mencoba untuk tidur.

"Oke, selamat tidur dunia"

Aku memejamkan mata ku dan memaksa tubuh ku tidur. Aku menunggu selama satu menit, dua menit, tiga menit, empat menit, lima menit tetapi masih tidak bisa tidur.

"Mungkin aku harus berkhayal terlebih dahulu"

Saat aku masih manusia dan ingin tidur tapi tidak bisa biasanya aku memejamkan mata lalu mengkhayalkan sesuatu seperti menjadi orang yang sangat kaya, memiliki kekuatan, memiliki harem sendiri. Saat ini aku juga berkhayal apa yang aku khayalkan saat masih manusia. Tetapi tetap tidak bisa tertidur.

DragonLordWhere stories live. Discover now