#SeokJin (HER), 11 April Tahun 22

2 1 0
                                    

Aku pergi ke pantai seorang diri. Dari lubang jendela mobil, terlihat pantai yang luas, biru, dan terbuka seperti biasanya. Sinar matahari begitu terik dan terbias dari permukaan laut. Angin berhembus lembut membelai hutan yang dipenuhi pohon pinus. Pun mereka selalu disana. Jika disana ada sesuatu yang berbeda, itu adalah aku yang benar-benar sendirian saat itu. Saat aku menekan tombol rana, pemandangan di depanku tersorot. Hari itu, 2 tahun 10 bulan yang lalu muncul untuk sesaat kemudian menghilang. Hari itu, kami duduk berdampingan di depan pantai ini. Kami semua terlihat lusuh, tidak punya apa-apa, kami putus asa, tapi kami bersama-sama.

Aku memutar balik mobilku dan menginjak pedal gas. Aku melewati lorong dan pemberhentian dengan tempat peristirahatan. Aku membuka jendela mobil saat aku tiba di sekitar sekolah yang dihadiri semua orang. Saat itu adalah malam musim semi. Udara terasa hangat dan bunga sakura berterbangan di sekitar pepohonan yang berjajar dekat tembok sekolah. Setelah meninggalkan sekolah, aku melewati beberapa persimpangan dan berbelok ke kiri kemudian ke kanan. Tidak seberapa jauh dari sana, aku mulai melihat cahaya lampu di pompa bensin tempat Namjoon bekerja.

화양연화 | The Most Beautiful Moment in Life | The Notes 1Where stories live. Discover now