29. game

9K 1.2K 175
                                    

Siapkan diri kalian, karna di chap
ini....
Ya gitulah agak....
Semoga gak kecewa aja,















.
.
.
.
.
















"Ka lianh.. A-apahh yaangh kali anh lah kukanhh?"

"HAHAHA!!!" Seketika tawa jahat dari para Death eather perempuan tua itu memenuhi ruangan. Kali ini adalah benar-benar penyiksaan bagi orang yang sudah membunuh Lord mereka. Ini adalah balasan nya,

Keempat tawanan sudah berdebar-debar ketakutan dengan apa yang akan dilakukan mereka. Siksaan macam apa lagi ini?

"Potter, kita akan bermain game!" Kata Bellatrix dengan semangat nya sambil tersenyum menyeringai

Dua dari mereka memisahkan Mirecley dan Nyxie yang tentu saja berteriak dan memberotak tidak ingin dipisahkan satu sama lain. Satu lagi menahan Cantankerus agar tak merusuh permainan ini

"Nah Potter, kau mempunyai 3 boneka! Mana yang ingin kau bunuh duluan?"

Deg!

Apa-apaan ini? Memilih mana yang akan dibunuh duluan? Permainan macam apa ini? Jantung Harry berdetak keras, bibirnya kelu, dengan mata melotot nya tak percaya. Bagaimana mereka bisa mempermainkan nyawa anak kecil seperti ini? Karna mereka tau, kalau Harry mempunyai anak baptis yang masih bayi, dan Harry menyukai anak kecil

Mereka menggunakan hal tersebut untuk membuat mental Harry terguncang. Sebelum nya para death eather lelaki juga mempermainkan tubuh nya agar membuat diri nya merasa kotor apalagi telah memiliki kekasih

"Mirtyle akan menghitung mundur dari 100, jadi kau punya 100 detik untuk berpikir. Pilih yang bagus ya" Dan ya Mirtyle mulai berhitung dari angka 100. Seketika otak Harry berhenti bekerja

100

99

98

97

96

95

94

93

"7 detik terlewat Potter!" Kata salah satu nya berteriak semangat seakan menyemangati Harry untuk segera memilih

92

91

80

89

"HOI KALIAN MASIH SEORANG WANITA KAN!! BAGAIMANA BISA SEORANG IBU AKAN MEMBUNUH ANAK NYA!??" Teriak Can kencang mungkin sampai keluar rumah kayu ini. Percuma! Karna mereka hanya memutar bola matanya, mendengar teriakan Can hanya omong kosong

74

73

72

71

70

Lelehan liquid bening Harry mulai keluar. Bahkan tangan yang dirantai juga ikut gemetar. Seluruh tubuh nya stuck! Mengeluarkan isakan saja Harry sudah tak sanggup. Harry bisa melihat ketiga anak polos itu menatap nya melas. Mata mereka berkata untuk tidak!

Harry membekap mulut nya tak sanggup dan menunduk dalam. Hati nya sangat bergumuruh. Dan sekilas bayangan teddy, anak baptis yang begitu dia cintai melebihi apapun lewat dalam benak nya. Anak nya menangis, seketika kedua tangan nya mengikuti alur seperti sedang mendekap bayi nya

53

52

51

50

YOU | DrarryWhere stories live. Discover now