-seri kedua- [FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] "Berani sentuh yang Ara sayang, sama aja udah ngebuka pintu neraka dengan gratis." Aurora yang kerap disapa Ara oleh orang sekitarnya, anak pertama dari tiga bersaudara kembar. Dari pasangan orang tua Afga dan Bulan. Kalo belum kenal dia dengan dekat, kalian akan beranggapan jika dia itu sombong, karena tatapan matanya yang selalu terlihat sinis padahal sebenarnya tidak. Cuma sudah keturunan langsung dari kedua orang tuanya. Kisah ini dimulai dari dia mulai menginjak usia 5 tahun, semuanya berjalan lancar dan mulus seperti kisah yang akan segera ending. Hingga... Suatu kejadian yang menyebabkan dirinya harus kehilangan salah satu sahabat kecilnya, kejadian ini terjadi saat Ara berusia sekitar 14 tahun dimana saat itu dia baru menginjak bangku terakhirnya di SMP. Ara yang awalnya hanya hidup dengan dipenuhi kebosanan dan kesenangan dengan bermain main dengan para pebisnis licik, hingga penjahat kelas kakap. Berganti haluan untuk menangkap dalang 'pelaku'. Dia berjanji tidak akan pernah melepaskan para pelaku kejahatan sahabat kecilnya itu dapat menghirup oksigen dengan tenang. Disinilah semuanya dimulai, teka teki bermunculan. Mampukah Ara menemukan pelaku utamanya atau impostornya? Langsung baca ajaa yuukkkk~~~~