VIOLETTA[END✓]

EPILOG✨

"AL, EL" teriak Cesa dari ujung pintu rumah alvaro.

Kedua bocah kembar yang sedang bercengkrama itu menolehkan kepalanya "CESAA" teriak mereka berdua lalu berlari menghampiri Cesa .

Mereka bertiga berpelukan layaknya Teletubbies,

"Cesa kangen cama Al cama El"

"Al juga kangen "

"El juga" sahut Elvan

Cesa menguraikan pelukannya lalu tersenyum .

"Eh, Cesa dah Dateng " seru letta menghampiri mereka bertiga .

"Hai Oma" sapa Cesa menyalimi tangan Omanya .

Aletta memeluk Cesa erat " apa kabar sayang?"

"Cesa baik Oma, Oma cendili?"

"Oma juga baik" ucap aletta seraya tersenyum.
.
.

"BANG VINO, VIO KANGEN" pekik vio ketika melihat vino keluar dari kamarnya

Vino tersenyum lalu merentangkan tangannya , ia juga merindukan adiknya itu .

Buru buru vio memeluk abangnya erat , sangat erat .

"Miss youuuu" gumam vio menenggelamkan wajahnya di dada bidang vino, mereka hampir 5 bulan tak bertemu

"Miss you too sayang" ujar vino mencium puncak kepala vio .

"Apa kabar hm?" Tanya vino mengelus punggung adiknya.

"Baik, Abang sendiri?"

"Baik juga" seru vino seraya tersenyum.

"Eh vio, Devan dah Dateng" seru Alena .

"Kak lena Miss you" seru vio berganti memeluk kakak iparnya itu .

"Miss you too vi" ucap Lena membalas pelukan  vio .

"Hei bro pa kabar ?" Tanya vino duduk di sebelah vio lalu bertos ria ala lelaki .

"Baik, Lo sendiri ?"

"Gue baik"

"Bagus dah" .

.

"Bunda , ayah mana?" Tanya vio duduk di sebelah vino, ia memeluk Vino dari samping, vio sangat merindukan saudaranya itu .

"Ayah belum pulang Vi, entar sore baru pulang".

Vio mangut mangut .

"Abang dah dari tadi sampainya?" Tanya vio mendongak .

"Sejam yang lalu sih"

"Oh gitu"

Devan sedari tadi mendengus kesal, pasalnya ia di anggurin dengan vio .

.

"Ish, Cesa maunya main belbie El!" Seru Cesa mengebu ngebu .

"Aku gamau lah main Barbie, aku kan cowo" seru Elvan

"Iya, kita kan cowo, masa main Barbie" sahut alvan .

"Ya ndapapa lah, dalipada main bola"

"Hei, kenapa ini?" Tanya Alena menghampiri mereka bertiga .

"Aku sama El , mau main bola ma, masa di suruh main Barbie"

"Iya ma, kita kan cowo" sahut El.

"Cesa nda bica main bola Tante" seru Cesa mengerucutkan bibirnya .

"Em gini, mending kalian main peta umpet, kan bisa buat cewe sama cowo" seru Alena .

Mereka bertiga saling pandang lalu mengangguk