PART 12 ✨

11K 609 23
                                    

"vio, buka pintunya Vi " ucap vino sambil menggedor gedor pintu kamar vio .

Tak ada jawaban, hanya terdengar isakan Violetta.

"Vio maafin Abang, tolong buka pintunya " seru vino .

"Pergi" ucap vio dari dalam .

"Vio, Abang gak akan pergi sebelum kamu bukain pintunya " ucap vino .

"Pergi hiks hiks , " lirih vio .

"Vi---" ucap vino terpotong

"PERGI AKU BILANG " teriak vio .

                                 ✨✨

saat ini , vino , Aletta , dan Alvaro sedang berada di meja makan .
Menunggu vio untuk makan malam .

"Vio mana sih , gak biasanya dia lama" ucap Alvaro .

" Aku juga gak tau , dari tadi sore vio gak keluar kamar " sahut Aletta .

"Coba , kamu susul vio yang " ucap Alvaro .

Dan Aletta menyusul vio ke kamarnya .
.
.
Tok ....tok...tok ....

"Sayang, buka pintunya . Ayo makan malam " ucap Aletta .

Tak ada jawaban .

" Vio " panggilnya lagi

Tapi juga tak ada jawaban .

" Gak biasanya vio seperti ini " gumam Aletta .

Ia lalu turun ke bawah .

" Mas , Aku panggil panggil vio , tapi gak ada jawaban , gak biasanya vio seperti ini " adu Aletta ke alvaro .

"Kita pakai kunci cadangan ada Bun " usul vino .

"Oh iya, mas bener kata vino " ucap Aletta yang sudah khawatir terhadap putrinya itu.

"Yaudah bentar aku ambilin kuncinya , " ucap Alvaro lalu mengambil kunci cadangan di kamarnya .
.
.

Saat pintu kamar vio terbuka, betapa kagetnya mereka . Saat vio sudah tergeletak di lantai tak sadarkan diri.

"Vio" pekik Aletta mengguncangkan tubuh putrinya .

",Vio bangun, sayang " ucap Aletta khawatir  sambil menepuk nepuk pipi vio

"Vino telvon dokter Dahlia " ucap Alvaro .

"Baik yah, " jawab vino lalu mulai menelfon dokter Dahlia .

"Ini kenapa , pipi vio lebam mas , kaya habis di pukul " pekik Aletta khawatir.

" aku juga gak tau sayang , nanti kalau vio udah sadar kita tanya " ucap Alvaro .

.
.
Tak lama dokter dahlia datang .

"Jadi gimana dok, keadaan putri saya ?" Tanya aletta

"Begini, vio terkena demam . Dia juga sepertinya telat makan .
Dan untuk luka lebamnya , itu seperti terkena pukulan , .
Sebentar lagi juga vio sadar ." Jelas dokter Dahlia .

"Baik, maaksih dok " ucap Aletta.

"Iya sama sama, itu sudah menjadi kewajiban saya , "
.
.
Mata vio mengerjap , tak lama vio sadar .

"Sayang kamu udah sadar" seru Aletta .

"Bunda, " lirih aletta memegang kepalanya .

"Iya sayang "

" Kepala vio sakit bunda "

" Kamu makan dulu ya sayang, setelah itu minum obat " ucap Aletta menyuapkan sesendok bubur ayam .

" Mulut vio pahit bunda " rengek vio .

"Tapi kamu harus makan sayang , suapaya bisa minum obat dan cepat sembuh " ucap Aletta sambil mengelus rambut vio .

.
.
Setelah makan dan minum obat vio istirahat .

"Vio" panggil Aletta .

"Iya"

"Pipi kamu kenapa sayang ? Kok lebam gitu " tanya Aletta .

"Pipi vio gak papa kok bunda "

"Beneran "

"Iya, "

"Bunda obatin ya"

Vio hanya menggunakan kepalanya.

                                 ✨✨

Malam hari 🌙

"Vio" panggil vino baru saja masuk kamar adiknya .

Tapi vio hanya diam ,

"Vio, maafin Abang " ucap vino menggenggam tangan adiknya .

"Lepas " ucap vio dingin.

Grep

Vino memeluk vio .
"Maafin Abang vio, Abang gak sengaja pukul kamu " lirih vino

Setetes air mata kembali membasahi mata Aletta .

"Kenapa Abang berantem sama Devan ? Abang tau kan, vio paling gak suka sama perkelahian
Kalah jadi abu , menang jadi arang "

"Maaf"

"Vio tanya kenapa Abang berantem sama Devan .
Bukan kata maaf " ucap vio melepaskan pelukan vino .

"Abang gak suka kamu Deket sama Devan . "

"Bang, abang tau kan vio cinta sama Devan .
Meskipun abang sama Devan gak akur, vio akan tetep perjuangin Devan " ucap vio .

"Vi---"

"Tolong bang , ijinin vio perjuangin Devan , "

"Tapi---"

"Kalau Abang gak ijinin vio , vio ngambek sama Abang " ucap vio .

"Huh, iya abang ijinin kamu , tapi kalau sampai Devan sakitin kamu , jangan harap , "

"Iya , Abang juga harus janji , Abang gak boleh berantem lagi sama Devan "

"Iya Abang janji "

"Makasih Abang ku " ucap vio lalu memeluk vino .

"Dah gak marah kan sama Abang ?"

"Gak dong, kan Abang dah restuin vio sama devan " ucap vio

"Kamu ni ya " ucap vino mencubit hidup vio.

"Ih Abang sakit "

Vino hanya terkekeh

______________________________________

Senin, 27 April 2020.
Pukul 15.39 WIB

Jangan lupa vote dan comennya ya guys 🖤

See you next chapter 😘

See you next chapter 😘

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Luv💓

VIOLETTA[END✓]Where stories live. Discover now