PART 11✨

11.4K 619 3
                                    

Sudah dua bulan ini violetta rutin setiap istirahat memberikan nasi goreng ke Devano , meskipun selalu di tolak , dan ujung ujung nya di makan Rendy dan keno tetapi vio tak menyerah .

Itu malah menjadi tantangan baginya .

Sudah dua bulan juga , setiap ada eskul basket , vio selalu menonton dan menyemangati Devan , meskipun hanya di anggap angin lewat oleh Devan .

Kringggg.....kringggg
Bunyi bel istirahat .
Seperti biasa, vio langsung ke roftop untuk menemui pangeran es nya .
.
.
Setelah sampai roftop hanya ada Devan disana .

"Hay, pangeran es nya vio " ucap vio sambil menepuk bahu Devan .

"Seperti biasa, vio bawaiin nasi goreng spesial buat Devan " .lanjutnya

"Lo tu sia sia, tiap hari bawaiin gue nasi goreng , dan gue gak akan makan nasi goreng Lo ."timpal Devan

"Walaupun Devan gak makan nasi goreng vio gak papa kok, tapi ijinin vio buat buatin nasi goreng Devan .
Siapa tau suatu saat nanti Devan mau makan nasi goreng vio" ucap vio tulus

Itu membuat Devan tertegun .
Biasanya kalau cewek, udah Devan sia sia in , orang itu akan menyerah .
Beda hal nya dengan vio, yang terus berjuang meluluhkan Devan .

"Kak vio, di panggil Bu Rara " ucap seorang adik kelas , yang tiba tiba masuk roftop .

"Oh oke, maksih ya "

"Iya"

"Devan, aku duluan ya . Itu nasi goreng nya terserah mau Devan makan atau gak ." Ucap vio tersenyum lalu meninggalkan roftop .

Devan melirik nasi goreng yang sudah terbuka .
Jujur dari awal ia sudah sangat tergiur oleh nasi goreng vio .
Tapi apa kata dunia , seorang Devano memakan nasi goreng seorang wanita .

"Apa salahnya gue coba , daripada gue penasaran sama tuh nasi goreng " gumam Devan , lalu memakan nasi goreng vio .

Dan rasanya sangat enak. Ia menjadi ketagihan . Bahkan nasi goreng vio , akan menjadi makanan favorit nya .

                                ✨✨

"Vio, vio ,vio . Gawat banget " pekik Rachel yang baru saja datang dengan muka paniknya .

"Ada apa?" Tanya vio .

"Itu"

"Itu apa sih hel, ngomong yang jelas dong ." Sahut melody .

"Devan sama vino "

"Kenapa mereka?" Tanya vio .

"Devan , sama vino berantem dilapangan basket " pekik Rachel

"Hah, serius Lo ?"tanya vio panik .

"Iya Vi, mending sekarang Lo kesana " ucap Rachel .

"Oke, thanks hel infonya " ucap vio lalau berlari menuju lapangan basket .

Diikuti Rachel dan melody .
.
.
Sesampainya di lapangan , banyak siswa/i yang mengerubungi area lapangan .

Vio menerobos para siswa , lalu di depannya sudah ada Devan dan vino yang saling pukul memukul .

"BANG VINO, DEVAN . STOP " teriak vio dengan marah .
Ia paling tak suka dengan adanya perkelahian.

Tapi tak di hiraukan oleh Devan maupun vino .

Terpaksa vio, menghampiri mereka berdua .

Saat hendak melerai Devan dan vino .
Tanpa di sangkaaa...

BUGH

Pukulan vino mendarat di pipi mulus vio .

"Aws" ringis vio memegangi sudut bibirnya yang berdarah .

"VIO" seru vino dan Devan , lalu menghampiri vio .

"Ini semua gara gara Lo " ucap Devan menunjuk vino .

"Vio, kamu gak papa?" Tanya vino khawatir hendak menyentuh pipi vio yang lebam .

Satu tetes jatuh dari pelupuk mata cantik vio .

"Jangan sentuh gue " ucap vio dingin menepis tangan vino .

"Vio" ucap Devan hendak menggenggam tangan vio .

Tapi juga di tepis vio .

"Gue kecewa sama kalian " ucap vio lalu berlari keluar lapangan .

"VIO " teriak Devan dan vino .

Tapi tak dihiraukan vio .
.
.
Vio berlari ke luar sekolah , ia hendak mencari taxi , untuk pulang .

"Pak taxi " ucap vio melambaikan tangan di depan taxi yang melaju .

Vio masuk ke dalam taxi , lalu pulang menuju rumahnya .

.
.
Dengan khawatir vino , mencari keberadaan vio
Tapi ia tak menemukan adik kesayangannya itu .

Ia sangat merasa bersalah terhadap vio .

"Apa vio pulang " gumam vino .

Lalu ia mengambil tas sekolahnya , dan pulang menuju rumahnya .

                               ✨✨

"Assalamualaikum" salam vino ketika ia sampai rumahnya .

"Waalaikumsalam, den vino sudah pulang ? " Tanya Bik Minah .

"Udah bik, vio udah pulang ?" Tanya vino .

"Non vio, baru saja pulang.  " Ucap buk Minah .

" Sekarang vio mana?" Tanya vino

" Di kamarnya den " jawab buk Minah .

" Bunda sama ayah ?"

" Tuan Varo masih di kantor , kalau nyonya Aletta juga masih di rumah sakit ada pasien katanya "

"Yaudah makasih bik , "ucap vino lalu beralri menuju kamar aletta

______________________________________

Senin, 27 April 2020
Pukul 14.04 WIB

jangan lupa vote dan comennya ya guys 🖤

See you next chapter 😘

See you next chapter 😘

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

Luv 💓


VIOLETTA[END✓]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora