(18) Cemburu Part 2

1.3K 97 22
                                    

-------Selamat Membaca 🔩🥗
Terima kasih yang sudah memberikan Vote & Komen

----------

Kawaki memasuki kedai Burger Petir, melihat sekilas ke arah Boruto & Tsubaki yang saat ini tengah fokus mempelajari buku di depannya. Pandangannya beralih pada gadis bersurai raven yang hanya diam dan memandangi Boruto. Itu terlihat dari ekor mata gadis itu.

"Sarada" panggil Kawaki pada gadis berkacamata merah itu.

Sarada menoleh ke arah Kawaki yang saat ini tengah berdiri di samping mejanya.

"Kawaki, kau sudah benar-benar sembuh?" tanya Sarada perhatian.

"Ya begitulah. Apa aku mengganggu kalian?" tanya Kawaki.

"Tidak Kawaki. Aku senang kau datang ke sini." ucap Sarada seoalah-olah dia sangat bahagia. Tidak lupa Sarada juga menampilkan senyum bahagia dan melirik ke arah Boruto yang juga sedang melihat ke arahnya.

"Huh" Boruto menghembuskan napasnya.

Fokus Boruto jangan di pikirikan. Bukankah kau harus menjadi lebih kuat. Ganbatte Boruto! batin Boruto menyemangati dirinya sendiri dan  memejamkan matanya.

Setelah berhasil menguasai dirinya Boruto membuka matanya.

"Oh iya. Aku baru ingat aku ingin menanyakan arti note ini" ucap Boruto menunjukkannya pada Tsubaki.

Tsubaki membaca isi note itu.

Isi note :
1. Orang Terkuat
2. Jalan Pilihan
3. Tangan banyak

"Aku sepertinya paham yang pertama Boruto." ucap Tsubaki.

"Apaa?" tanya Boruto semangat.

"Menurutmu orang yang paling kuat itu siapa Boruto?" tanya Tsubaki.

"Umm... Sepertinya untuk saat ini Tou-chanku-dattebasa" jawab Boruto.

"Apa Nanadaime selalu bisa melindungimu Boruto? Misalnya dalam misi?" tanya Tsubaki lagi.

"Ehh... Sepertinya aku harus makan dulu-dattebasa" jawab Boruto memakan kembali hamburger keduanya.

"Hahaha bilang saja minta waktu buat berpikir" Tsubaki tertawa.  Laki-laki di sampingnya ternyata sangat lucu. Alangkah bahagianya jika dia bisa bersama Boruto.

"Aku itu jenius Tsubaki. Tapi untuk saat ini aku harus mengisi tenaga dulu" ucap Boruto bangga.

"Haha kau menggemaskan Boruto." ucap Tsubaki menopang dagunya dengan kedua tangannya.

"Ehhh" Boruto salah tingkah. Boruto segera memasukkan burger ke dalam mulutnya. Agar tampak tidak terjadi apa-apa.

"Uhuk uhuk" Boruto tersedak makananya sendiri.

"Ehh minum ini Boruto" ucap Tsubaki memberikan minuman kepada Boruto

Glek

Tsubaki menepuk punggung Boruto untuk menenangkannya.

"Jangan terburu-buru Boruto" ucap Tsubaki masih menepuk punggung Boruto perhatian.

Sarada melihat semua itu. Dia melihat bagaimana Boruto yang salah tingkah. Tsubaki yang begitu perhatian pada Boruto. Dia berharap posisi Tsubaki saat ini adalah miliknya.

-----------

"Sarada. Bagaimana jika kita pindah tempat duduk?" tanya Kawaki.

"Baiklah. Aku mau" ucap Sarada kegirangan.

"Ehh Sarada" ucap Chocho kebingungan melihat tingkah laku Sarada yang langsung berdiri membuat Chocho memberikan jalan untuk gadis itu.

Inojin, Shikadai & Chocho saling bertatapan kemudian mereka mengedipkan bahu tanda tidak mengerti.

Lightning Moon ☑️Where stories live. Discover now