(9) Rival

1.2K 115 4
                                    

Selamat Membaca 🔩🥗
Vote & Commentnya di tunggu yappss
❣️❣️❣️❣️
-
-
-
-----------

Di kantor Hokage sekarang sudah ada Naruto, Sasuke, Shikamaru, Tim 10 (Shikadai, Inojin, Chocho) & Tim 15 (Tsubaki, Wasabi, Namida) beserta Moegi (Guru Tim 10), Hanabi (Guru Tim 15) & Konohamaru (Guru Tim 7)

"Konohamaru murid-muridmu kemana-dattebayo?" tanya Naruto.

"Mitsuki sedang memanggil Boruto & Sarada Nanadaime." kata Konohamaru.

Tok

Tok

Tok

"Masuk." kata Naruto.

Mitsuki, Sarada & Boruto memasuki ruang Hokage.

"Baiklah aku akan menjelaskan misi untuk kalian." kata Naruto membuka gulungan yang ada di tangannya.

"Misi kalian adalah misi Rank S. Misinya adalah mengambil gulungan medis yang di curi bandit. Akan tetapi mereka berada di markas terbesar di Negara Api. Jika ada sesuatu yang mendesak segera lapor kemari karena bandit-bandit itu sangat berbahaya-dattebayo." kata Naruto menyerahkan gulungan itu kepada Konohamaru.

"Jangan mengambil keputusan terburu-buru dan jangan ceroboh terutama kau Boruto." kata Naruto melihat ke arah Boruto.

Boruto hanya mengangguk. Dia tau ayahnya itu tidak akan pernah percaya padanya.

Naruto melihat sedikit bercak darah di kaos putih Boruto.

"Boruto kau terluka? Kenapa kau bisa terluka? Siapa yang membuat terluka Boruto? Katakan pada Tou-chan-dattebayo." tanya Naruto panjang lebar.

"Ehh aku tidak papa Tou-chan. Hanya sedikit terluka karena berlatih dengan Sasuke-san tadi-dattebasa" kata Boruto tersenyum dia senang ayahnya perhatian padanya.

Naruto beralih menatap Sasuke yang ada di samping meja Hokage.

"Hee teme! Kenapa kau selalu melatih putraku dengan keras-dattebayo?" tanya Naruto menatap tajam Sasuke.

"Aku pernah bilang padanya. Jika berlatih denganku tidak ada kata main-main-dobe." kata Sasuke membalas tajam tatapan Naruto.

"Sasuke tetap saja dia sudah terlalu sering terluka. Boruto masih terlalu kecil-dattebayo."kata Naruto tak kalah sengit.

"Dia muridku" kata Sasuke datar.

"Tapi dia putraku-dattebayo."

"Dia muridku!"

"Dia putraku Sasuke!"

"Hn, lalu?" tanya Sasuke singkat.

"Saskeeeeeeee." Suara Naruto meninggi. Dia sangat geram pada Sasuke saat ini.

"Narutooo." jawab Sasuke tak kalah tinggi.

"Boruto ini semua salahmu." kata Sarada berbisik ke arah Boruto.

"Sasuke-san! Tou-chan!" panggil Boruto agak keras membuat Sasuke dan Naruto menoleh ke arah Boruto

"Tou-chan ini bukan salah Sasuke-san. Ini salahku karena tidak fokus saat berlatih tadi. Sasuke-san sebelumnya bilang padaku jika hari ini akan berlatih tarung dengan serius-dattebasa."
jelas Boruto.

"Tapi Boruto. Kau te-"

"Tidak papa Tou-chan. Sebentar lagi akan sembuh-dattebasa." kata Boruto memotong perkataan Naruto.

"Hmm baiklah. Apa kau tidak usah ikut misi kali ini saja?" tanya Naruto.

"Tou-chan apa kau meremehkan ku-dattebasa?" tanya Boruto.

"Bukan begitu Boruto." kata Naruto. Dia sangat mengkhawatirkan Boruto tapi kenapa Boruto salah paham.

"Kalau begitu biarkan aku ikut Tou-chan." kata Boruto membujuk Naruto.

"Baiklah, Boruto. Tapi setelah ini kau harus pulang dan istirahat. Jangan pergi kemana-mana." kata Naruto akhirnya.

"Hai Tou-chan"kata Boruto mengangguk.

"Misi ini akan kalian jalani besok pagi. Untuk waktunya tergantung seberapa cepat kalian menjalani misi ini. Jika kalian cepat misi ini hanya membutuhkan waktu 3 hari."

"Apakah ada pertanyaan?" lanjut Naruto.

"Tidak Nanadaime." jawab semuanya yang ada di ruangan Hokage.

"Baik, kalau begitu kalian boleh pulang dan siapkan untuk misi besok." kata Naruto.

"Hai." jawab mereka serempak kemudian pergi meninggalkan ruang Hokage kecuali Konohamaru, Moegi & Hanabi masih di ruangan Hokage untuk mendengarkan ucapan Naruto karena mereka selaku ketua Tim 7, 10 & 15.

"Minna, bagaimana kalau kita ke Burger Petir-dattebasa?" tanya Boruto pada semua teman-temannya.

"Kau harus pulang Boruto!" kata Sarada menarik kerah belakang jaket Boruto dan membawanya pergi.

"Mendekusai" kata Shikadai.

"Ya dia yang mengajaknya. Tapi dia juga yang pergi." kata Inojin malas.

Tsubaki yang melihat itu ada sedikit rasa cemburu di sana.

"Baiklah, kita saja yang ke sana. Apa kalian juga ingin ikut?" tanya Chocho kepada Wasabi, Namida dan Tsubaki.

"Hm tentu." jawab mereka serempak.

-------
"Sarada bisakah kau tidak seperti ini." kata Boruto memelas.

"Baiklah, kau harus pulang Boruto!" kata Sarada tajam.

"Hai hai. Ayo aku antar kau pulang Sarada." ajak Boruto setelahnya.

"Tidak aku yang mengantarmu pulang." bantah Sarada kemudian menarik pergelangan tangan Boruto dan mengantarkan nya pulang.

"Ehh" Boruto kaget karena Sarada menggandeng tangannya.

Beberapa saat mereka berjalan. Kini keduanya telah sampai di kediaman Uzumaki.

"Sudah sampai. Kalau begitu aku pulang dulu." kata Sarada berbalik.

"Sarada Arigatou." kata Boruto sebelum berbalik memasuki kediaman Uzumaki.

"Hmm aku hanya menjalankan perintah Nanadaime." kemudian Sarada pergi meninggalkan kediaman Uzumaki itu.

"Tadaima" kata Boruto.

"Okaeri Boruto/Ni-chan" kata Hinata dan Himawari yang sedang memasak.
------

Boruto membuka pintu belakang rumahnya disana terdapat area untuk berlatih.

Boruto membuka buku dan membaca note kecil yang ada di dalam buku itu.

Isi note :
1. Orang terkuat
2. Jalan Pilihan
3. Tangan Banyak

"Apa maksudnya-dattebasa." Boruto sama sekali tidak mengerti.

Kemudian Boruto membuka buku "Teknik Kenjutsu Awal"

Boruto memulai membaca buku itu.

------
Jangan lupa Vote & Comment ya
❣️❣️❣️

Bolt Salad

🔩🥗

Lightning Moon ☑️Donde viven las historias. Descúbrelo ahora