51. Aletta Kirania

210K 21.2K 10.9K
                                    

"Gue adalah mantan, yang akan menjadi masa depan."

Aletta Kirania

°
°
°

[BAGIAN LIMA SATU]




"Aku kayak pernah denger nama Aletta sebelumnya."

Raga mematikan ponselnya, jantungnya berdegup kencang menunggu kelanjutan ucapan Aira.

"Bingkai foto yang ada di kamar kamu, happy birthday Aletta?"

Mampus.

"Bingkai foto yang mana?" tanya Raga pura-pura tidak tau.

Aira hendak menjawab, namun tiba-tiba ponselnya berdering.

"Tuh hp kamu bunyi, sana angkat dulu," ujar Raga menunjuk ponsel Aira yang berada di atas kasur.

"Siapa yang nelepon jam segini?"

"Aletta. Bentar, jangan nguping. Ini urusan perempuan."

Raga mengusak rambutnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Raga mengusak rambutnya. Aletta ini maunya apa sih? Di sekolah mendekati Raga. Di rumah mendekati Aira. Semoga saja Aletta tidak tau bahwa Raga sudah menikah. Bisa tersebar nanti.

Aira masuk kamar dengan senyum mengembang. Membuat Raga menaikkan sebelah alisnya.

"Ngapain kok seneng gitu?" tanya Raga kemudian menyeruput kopinya.

"Enggak kok. Aletta besok ngajak berangkat sekolah bareng."

Byurrrrr! Raga menyemburkan kopinya, untung tidak terkena Aira.

"Astagfirullah. Kamu kenapa, Ga?"

Raga mengusap bibirnya yang terdapat sisa kopi. "Ini gimana ceritanya? Kamu nyuruh dia buat naik mobil ku? Kita bertiga gitu dalam mobil?"

"Iya. Nggak apa-apa, kan? Aletta bilang rumahnya nggak jauh dari sini kok. Jadi besok pagi kita jemput dia."

Raga geleng-geleng kepala. Tak percaya dengan pemikiran Aira yang begitu dangkal. Baru kenal sehari dengan Aletta kenapa bisa sebaik ini?

Raga curiga, Aletta telah mengirim santet pada Aira.

Raga beranjak dari sana, "nggak ada nebeng-nebengan, nggak ada lagi kamu nyebut-nyebut nama dia terus. Besok kita berangkat pakai motor," katanya.

"Kalau kamu masih ngotot pengen ngajak dia berangkat bareng, mobil aku jual. Aku beliin motor aja uangnya," sambungnya.

Aira mencibir, "dih, galak amat."

"Kalau kamu emang nggak mau jelasin apapun, biar aku sendiri yang bakal nyari tau. Aku yakin, ada sesuatu yang kamu sembunyiin dari aku, Ga. Semoga dengan aku mencari tau, aku nggak akan kecewa sama kamu. Aku harap, jawabannya bisa bikin aku puas. Aku nggak mau ada kesalahpahaman lagi setelah ini."

RAGA: BADBOY IS A GOOD HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang