Cara Mengatasi Alur Yang Berubah-Ubah

22 5 0
                                    

Cara Mengatasi Alur Yang Berubah-Ubah
Oleh : Nanda Rahmatul Fitri

Assalamualaikum Wr. Wb. Hari ini, saya akan memberikan sharing atas dasar pertanyaan di bawah :

“Aku itu sebelum nulis udah terpikir alurnya, nah tapi pas lagi nulis suka berubah-ubah alurnya nggak sesuai sama yang aku pikir sebelumnya.
Itu cara ngatasinnya gimana kak?”

Cara Mengatasi Alur Yang Berubah-Ubah

Sangat tidak asing di telinga. Sering sekali saya juga mendengar keluhan alur yang berubah-ubah. Sudah punya titik temu ini eh, pas nulis jadi tidak sesuai apa yang ditentukan sebelumnya. Hal ini sebenarnya wajar juga, kok. Salah? Tidak!

Alur yang berubah-ubah itu sebenarnya baik, tetapi kalau dirasa kurang memuaskan, inilah yang menganggu.

Kalau kalian memang sudah menentukan sebelumnya (seperti pertanyaan) alurnya bagaimana maka kalian harus perhatikan betul-betul poin-poinnya. Apa yang harus kalian tulis demi tersambungnya poin satu dengan yang lain.

Kalau saumpama menyeleweng dari alur yang sudah fix, biarin aja! Biarkan alur itu mengalir terlebih dahulu. Kalau sudah selesai atau kalian berhenti karena dirasa alur, kok, berbeda, barulah baca ulang!

Coba kalian baca bagaimana narasi atau pembukaan paling atas sambung-menyambung hingga bawah. Masuk akal atau tidak?

Kalau iya tidak perlu diubah. Tidak sesuai keinginan sebelumnya? Tidak apa. Ide yang baik itu juga ide yang mengalir dengan sendirinya. Berarti, kalau ditentukan tidak baik? Ya, bukan begitu. Itu juga baik. Hanya saja, kalau ide mengalir dan membuat kalian berubah dari outline maka biarkan saja. Asalkan masing masuk akal, bagus. Tinggal baca ulang dan revisi yang perlu dihilangkan atau ditambahkan.

Kalau tidak, kalian rombak dulu. Dari mana alur kalian mulai menyeleweng. Kalau sudah ketemu, siap tempur untuk mengubahnya sesuai kehendak di awal.

Alur dan ide itu saling berkaitan. Dari ide, alur tercipta, sedangkan ide itu seringggg sekali berubah-ubah. Kalau kalian merasa sangat-sangat terganggu, kalian coba baca outline kalian atau yang belum catat poin-poin dari awal hingga akhir pada suatu bab. Setelah dibaca dan dimengerti, kalian coba tulis sedikit demi sedikit.

Kalau kalian masih saja tidak mendapat solusi maka diam sebentar. Diam sebentar. Biarkan otak refresh.

Setelah itu, pikirkan gambaran besar dari bab yang kalian tulis saat ini. Untuk bab selanjutnya, pikirkan di kemudian. Eits, tetapi jangan lupakan keterkaitan antara bab satu dengan yang lain.

Saat kalian sudah memiliki gambaran yang cukup detail, coba ucapkan sambil ditulis sedikit demi sedikit. Poin demi poin. Pahami dan resapi. Kalau sudah, mulai nulis.

Sekiranya, cukup sekian sharing dari saya. Maaf apabila hanya sedikit. Maaf apabila tidak membuat kalian memiliki solusi yang tepat. Maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan. Saya ucapkan terima kasih atas perhatiannya.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Kumpulan Materi Gen 1Where stories live. Discover now