New Besties

1K 208 33
                                    

Pagi ini Jiyeon berhasil bangun lebih awal, dan saat ini dia sedang menunggu bus untuk berangkat ke sekolah. Kenapa dia tidak berangkat bersama sahabat sekaligus tetangganya, Jaehyuk? Karena Jaehyuk selalu berangkat bersama trio bocil, alias Haruto, Jeongwoo, dan Junghwan dengan menaiki sepeda motor. Mayoritas anggota geng trejo menaiki sepeda motor untuk berangkat ke sekolah, hanya Hyunsuk, Junkyu, Asahi, dan Mashiho yang naik mobil ataupun naik bus.

"Hai Jiyeon." Seorang gadis cantik menghampiri Jiyeon yang tengah duduk menunggu bus.

"Eh ... Minjeong?" Jiyeon malambai kearah gadis yang bernama Minjeong tersebut.

"Panggil aja Winter, temen-temen pada panggil gue gitu."

"Oh ... Hai Winter." Winter tersenyum manis.

"Kok baru kali ini ya gue liat lo di halte pagi-pagi?"

"Iya, kemaren-kemaren gue dianter bunda soalnya."

"Bukannya kemaren lo dianter kak Jihoon?" Jiyeon langsung kicep.

"Santai elah, langsung tegang gitu muka lo" Winter cengengesan dan Jiyeon ikut cengengesan juga untuk memecah kecanggungan.

"Oiya, Somi mana? biasanya kan lo bareng Somi."

"Ini gue lagi nungguin dia, mana lama banget lagi, busnya kan udah mau nyampe jam segini."

"Ooo jadi lo selalu janjian sama Somi di halte, gue ikut boleh nggak?"

"Boleh, boleh banget, gue malah seneng ada temen baru." ucap Winter sumringah.

"Gue sebenernya mau gabung sama kalian sejak awal, tapi ya gitu, rada canggung."

"Gue sama Somi sebenernya juga mau ngajakin lo gabung, tapi wajah lo keliatan dingin banget, gue kira lo sombong orangnya."

"Wajah lo lebih dingin tau." canda Jiyeon.

"Lah, baru nyadar lo, nickname gue Winter ya karna wajah gue dingin" Jiyeon tertawa, lalu seterusnya mereka hanya bercanda dan tertawa sambil menunggu Somi datang.

"Eh ... busnya udah dateng" Jiyeon menyadari kehadiran bus.

"Somi kok belom dateng sih" ucap Winter sedikit cemas.

"Gimana?" tanya Jiyeon.

"Ya gimana lagi, kita naik, mungkin Somi dianter ortunya kali."

Akhirnya mereka berdua naik bus dan terpaksa meninggalkan Somi yang tak terlihat batang hidungnya.

Mereka berdua memilih tempat duduk paling belakang, dan bus pun mulai berjalan.

"Eh eh, itu bukannya Somi?" tanya Jiyeon sambil menunjuk belakang yang terdapat Somi sedang mengejar bus.

"Anjir, itu beneran Somi."

"Pak, pak berhenti sebentar pak, itu temen saya mau naik." Winter berlari menuju supir bus.

Bus pun berhenti dan membiarkan Somi untuk masuk.

"Ma..ka..sih pak." ucap Somi setelah masuk bus dengan napas tersenggal-senggal.

"Duduk sini!" Jiyeon menawarkan Somi untuk duduk disampingnya.

"Kenapa kok telat Som?" Winter ikut duduk bersama Somi dan Jiyeon.

"Gue bangun kesiangan, untung masih sempet kekejar busnya." Somi masih mengumpulkan napas.

"Orang tua lo gak bangunin lo emang?"
tanya Jiyeon penasaran.

"Ortu gue lagi gak ada dirumah, lagi dinas ke Canada soalnya." Winter dan Jiyeon pun ber-oh-ria.

"Eh, lo anak baru kan ya?" tanya Somi.

"Iya, hai ... gue Jiyeon." Jiyeon melambaikan tangan sambil tersenyum manis.

"Dah tau elah." ucap Somi bercanda.
dan mereka bertiga pun tertawa.

"Oke, sekarang kita besties ya." Winter menginterupsi.

>•°•°•<

Mereka bertiga bercanda gurau hingga sampai dikelas, anak-anak dikelas pun melihat mereka takjub, karna tiga siswi yang memiliki wajah dingin dan jutek dikelas sekarang sedang berjalan bersama sambil tertawa, benar-benar menunjukan perpaduan visual yang luar biasa.

"Good Morning Everybody." sapa Somi saat memasuki kelas.

"Wih, ada trio baru nih." celetuk Jaehyuk.

"Sirik aja lu Jae." ucap Jiyeon ketus.

"Apanih nama trionya?" sekarang Sungchan yang nyeletuk.

"Trio Es Pino." celetuk Beomgyu.

"Lo pikir kita simpenan Gyu?" dengus Somi kesal.

"Es pino simpenannya mama." Chenle tertawa dengan dolphin voice nya.

"Mereka itu Trio Kulkas Bobrok."

"Yeu, Daehwi lemes bet tu mulut." Somi ingin sekali menjitak kepala Daehwi.

>•°•°•<

"Ngantin yuk!" ajak Winter.

"Kuylah." Jiyeon siap berdiri.

"Temen gue dari kelas sebelah boleh gabung kan?" tanya Somi.

"Chaeryong sama Ryujin kan? Biasanya juga gitu kan Som?" tanya Winter.

"Gue tanya sama Jiyeon ya, bukan ke elu." Winter ber-oh-ria.

"Gimana Ji?"

"Gue sih fine-fine aja, kalo rame tambah seru." ucap Jiyeon sumringah.

Mereka bertiga pun berjalan bersama menuju kantin.

"Eh, itu si Chaeryong sama Ryujin." tunjuk Winter ke salah satu meja yang terdapat dua siswi.

"Iya, yuk kesana!" ajak Somi.

"Wassup Girls." sapa Somi lalu tos dengan dua gadis tadi dan diikuti oleh Winter.

"Eh siapa nih? Cantik banget." tanya gadis berambut pendek dan Jiyeon langsung tersipu malu.

"Kenalin, ini Jiyeon, murid baru waktu itu." Winter memperkenalkan Jiyeon.

"Ooo, yang kemaren bareng kak Jihoon itu kan?" ucap gadis berambut panjang dan Jiyeon langsung terbelalak.

Buset, rumornya cepet banget kesebar - batin Jiyeon.

"Kenalin gue Chaeryong, trus yang kek laki ini Ryujin." gadis bernama Chaeryong itu memperkenalkan diri.

"Hai." sapa Jiyeon dengan senyum merekah.

Hanya selang beberapa menit setelah perkenalan, mereka akhirnya bisa dekat layaknya sahabat yang sudah kenal lama, bahkan sekarang mereka sedang ber-ghibah ria.


Julid [✔]Where stories live. Discover now