Aku disini untuk menemanimu dikala sepi.
Semesta tak sejahat itu membiarkanmu sendiri.
-Lee Donghyuck
***
⚠️DISCLAIMER
- BxB Area!
- No homophobic!
- Mpreg
- Terdapat misgendering karena memanggil dengan sebutan buna, bunda dan sejenisnya kepada sub...
Sisi cantikmu akan terlihat disaat kau sudah vote dan komen.
-Mark
***
SIDER?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
****
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
****
BRAKK!!!
"AKH!".
Tubuh mungil itu terlempar dan menghantam lemari yang tak terpakai yang ada diruangan tersebut dengan cukup kuat.
"Cih, lemah".
"Huang Renjun yang malang, namja lemah yang hanya berani bersembunyi dibalik tubuh kekasihnya", namja bermata tajam itu menatap remeh Renjun yang sedang berusaha berdiri.
"Berarti kau seorang pengecut yang beraninya menindas orang yang lemah", jawab Renjun tanpa takut, bahkan ia menaikkan dagu dan menatap datar orang yang ada di hadapannya.
"Pintar sekali kau menjawabku", dengan gerakan cepat ia mendekati Renjun dan menjambak surai si manis dengan kuat.
"Akh!", ringisan Renjun keluar saat tarikan di rambutnya semakin kuat.
"Dengarkan aku baik - baik sialan. Kau itu hanya——".
Krieett.
Pintu gudang terbuka dan menampilkan seorang namja dengan mata bulatnya yang berjalan masuk dengan santai.
