Good Looking - 07

703 121 1
                                    

7. Bukan salah ku!







Yeji termenung di kamarnya ia memikirkan semua nya. Terlalu banyak hujatan dari netizen serta para hater's di akun sosial medianya.

Membuat ia tak ada rasa ingin membuka semua akun pribadinya.

Otaknya bahkan tak bekerja untuk sekedar memikirkan siapa pelaku dari penyebar berita ini.

Drrrt... Drrrt...

Satu panggilan suara mengejutkan dirinya.

Nama Manajernya tertera di sana, ingin mengabaikan panggilan itu. Tapi tak mungkin disaat seperti ini manajer lebih ia butuhkan daripada seorang Mama yang bahkan tak perduli padanya.

"Halo."

"Cepat kekantor! Kau dapat masalah besar lainnya!"

Panggilan terputus, Yeji ingin bunuh diri rasanya sekarang.

✨✨✨

Plak!!

Suara tamparan terdengar di ruangan milik direktur perusahaan. Direktur nya memberikan itu begitu Yeji sampai di kantor.

Terkejut. Itu kalimat yang pasa saat ini.

"Bodoh! Maksud kamu keluar masuk bar apa?!" Bentak direktur tepat di muka Yeji.

Yeji mengangkat padangnya memberanikan diri menatap direktur nya balik, "keluar masuk bar? Aku tidak pernah ke bar."

"Tidak perlu bohong! Ada warga yang melihat kamu ke bar waktu itu!"

"T--tapi aku benar-benar tidak pernah ke bar." Jawab nya takut

"Saya bilang tidak perlu bohong!"

Tak lagi berani menjawab, Yeji benar-benar ketakutan.

"Begini cara kamu membalas Budi pada saya yang sudah menaikkan nama kamu seperti sekarang?" Bentak Direktur lagi.

"Kamu juga yang membully Sohee hingga bunuh diri?! Yeji sadar! Kau tidak lebih dari seekor lalat!"

"Aku tidak membully dia! Trainee lain yang melakukan itu!" Balas Yeji tak kalah kencang.

"Lalu kenapa kamu tidak membantu dia dan hanya duduk diam, bodoh!!" Kesal direktur sembari mendorong kepala Yeji kebelakang dengan telunjuk.

"Seharusnya kau membantu mereka bukan malah duduk diam seperti Boss dari trainee yang lain!" Lanjut direktur.

Yeji tak lagi berkata-kata, ia hanya butuh pelukan, dorongan, dan semangat.

"Besok hadiri konferensi pers jam 10 katakan pada mereka bahwa kau akan menebus kesalahan mu dengan mundur dari entertainment."

"Tidak!" Jawab Yeji cepat, "aku debut karena usaha ku!"

"Lalu setelah kasus ini kau pikir ada yang menyukai mu lagi? Pikirkan lagi kedepannya! Gunakan otak bodoh mu itu!"

Direktur berjalan menjauh dari Yeji ia berkata, "supir akan menjemput mu besok. Siapkan kalimat dan siapkan akting mu agar mereka memaafkan mu."

Setelahnya hanya tinggal Yeji dalam ruangan itu. Air matanya tumpah, sesak di dada menyiksa sampai ke seluruh tubuh.

Ini benar-benar bukan salahnya!!



TBC

Maaf, lama 🙏🏻

Good Looking (Jeno x Yeji) [END]Where stories live. Discover now