Prolog

8.2K 284 10
                                    

Assalamualaikum, teman-teman!

Setelah banyak cerita yang Lita coba, mulai dari nulis cerita dengan genre remaja sampai yang fanfiction. Tapi kayaknya emang skillnya di Drama-Romance-komedi ya Bun.

Yaudah aku bakalan fokus nulis ke tiga genre itu aja deh, mungkin yang mau keukeuh baca tulisanku di genre fanfiction atau Remaja Vibes, bisa berkunjung ke awcjeuni aja ya☺️

Seperti tema yang sebelumnya, aku bawain cerita militer lagi nih. But aku ga terlalu menonjol sisi profesi alias kemiliteran sang pemeran. Cuma aku mau ceritain kisah cinta merekanya aja tanpa terlalu banyak membawa latarbelakang profesi.

Mudah-mudahan suka ya.

Buat pembaca baru selamat datang, maaf kalo tulisanku tak sebagus tulisan yang lain. Masih amatiran, hehe

Happy Reading!<3

Kamis, 17 Juni 2021.

****

[Senandika 2021 —by Lita]

Lisa Alaric, siapa yang tidak tahu sosok gadis dengan seribu tingkah yang selalu mengundang rasa jengkel. Terkenal memiliki attitude kurang baik tak membuat Lisa merubah dirinya, padahal ia sering kali dibanding-bandingkan dengan anak tetangga yang sudah menjadi tradisi seorang ibu kepada anaknya. Yap, almarhumah Mamanya kerap membandingkannya dengan anak lain. Tapi lagi-lagi Lisa memilih mengabaikannya. 

Tapi satu hal yang tidak akan pernah bisa Lisa abaikan, yaitu saat kedua orang tuanya membandingkannya dengan saudaranya alias sang Kakak Perempuannya. 

Lisa memiliki saudara perempuan yang umurnya 5 tahun diatasnya. Sejak anak-anak ia selalu merasa jika kedua orang tuanya pilih kasih terhadapnya dan Kakaknya, mulai dari jenis mainan yang mereka berikan kepada Lisa dan Kakaknya sampai pendidikan yang selalu mengutamakan Kakaknya dibandingkan dirinya. 

Alhasil Lisa tumbuh menjadi anak yang kurang di awasi, walaupun begitu tidak bisa dipungkiri bahwa nilainya lumayan bagus untuk standar belajar biasa tanpa kelas tambahan di luar sekolah. Lisa juga dikenal sebagai anak yang mudah bergaul, tapi kadang ia juga sering kali dikaitkan dengan kakaknya yang kerap dibicarakan oleh teman-temannya karena memiliki nilai sampai sifat yang amatlah sempurna. Bahkan beberapa kali Lisa mendengar sebutan "Ratu" yang diberikan orang-orang sekitar terhadap Kakaknya. 

Tepat hari ini adalah hari ulang tahun Ayah mereka yang ke 55 tahun. Seperti biasa, ia bersama Kakaknya akan menyiapkan acara pesta untuk merayakannya. Walaupun dilakukan bersama namun tetap saja Kakaknya lah yang selalu dipuji, sedangkan Lisa? ya, dia hanyalah pemain cadangan saja. Tapi Lisa sudah terbiasa dengan hal itu. 

"Dek, kamu tolong sambut tamu-tamu lainnya ya. Kakak ngga enak badan soalnya," pinta Karin. 

"Kok Lili sih?"

"Ayolah dek, kapan lagi kamu bisa gantiin tugas Kakak?"

Lisa berdecak kesal. Ia berjalan ke ruang acara dengan terpaksa dan memasang wajah masam. 

Perhatian Lisa tiba-tiba tertuju pada sesosok anak kecil yang sedang menikmati es krimnya. Menurut Lisa itu sangat lucu dan membuatnya teringat akan adik salah satu teman sekelasnya. Namun tak lama Lisa menatap gadis kecil itu, tiba-tiba ada seseorang yang tak sengaja menabrak anak itu hingga mangkuk es krim yang anak itu pegang jatuh ke lantai. Orang yang menabrak anak itu pun tak menghiraukan tangisan anak itu dan memilih pergi. 

SenandikaWhere stories live. Discover now