[C]LOSER

Page 04: Jeremy And His Wound

[C]LOSER
Series of #Loser

- - × - -

Hshshs yang baca semakin sedikit, agak kecewa aku tuh😔 tapi gapapa aku selalu update setiap maljum atau jum'atnya kalau gada halangan.

Kalau kalian disuruh milih dapet cowo tengil atau cowo kalem, kalian pilih mana?

Jangan lupa vote dan komen tiap paragraf yaa, happy reading!</3

*****

Ada hal dimana seseorang merasa bahwa dunia yang dipijak saat ini sedang menertawakannya, hubungan yang sudah dibangun selama 5 tahun akan hancur sebentar lagi. Jeka tidak pernah menyangka jika sosok yang dia cintai harus mengkhianatinya seperti sekarang, tapi dia sudah berjanji apapun yang terjadi dia tidak akan pernah meninggalkannya. Sekecewa apapun Jeka kepada Aruna, dia akan terus memaafkannya lagi dan lagi, disini Aruna tidak sejahat itu harus mengkhianati sosok yang teramat ia cintai, hanya saja waktu telah merusak semuanya. Disini ego mereka yang salah, tapi hukum tetap ditegakkan bukan? Dia yang bersalah adalah dia yang mengkhianati terlebih dahulu.

Disini dia sekarang, kembali kepada rutinitas seperti biasa. Jelita tidak paham dengan keadaan mereka berdua, ini sudah hari ke 14 yang artinya sudah 2 minggu dia berada disini di VK Group. Setiap saat dia melihat interaksi yang sama, mungkin kata orang Couple Freak melekat dalam diri mereka. Terkadang bertengkar dalam artian bercanda atau tertawa bersama, kadang berakhir dengan kalimat gombal Jeka yang menusuk kalbu. Sharon bilang ini sudah biasa terjadi, jadi dia harus maklum melihat tingkah mereka yang nyeleneh. Selain mereka ada juga Kiming yang setia menggombalinya kapanpun dan dimanapun, lelaki bergigi taring itu memiliki selera humor yang lumayan. Terkadang dia tertawa dengan keanehan Kiming. Orang humoris seperti Kiming memang limited edition, tapi sayang sekali label playboy melekat didirinya.

Tapi hubungan Jeka dan Aruna tidak semanis itu, tidak sekali dua kali Jelita memergoki mereka sedang bertengkar serius berakhir dia harus menemani Jeka keluar mencari angin. Sekarang sudah 2 hari Aruna dan Jeka perang dingin, hanya dikantor mereka seperti biasa berpapasan. Ah, kamuflasenya patut diacungi jempol. Karna itu hari ini Jeka menemaninya kesuatu tempat, ya selama gratisan dia ayo-ayo aja sekalian refreshing. Jelita sudah memakai kaus tanpa lengan berwarna putih, luaran kemeja kotak-kotak oranye tanpa di kancing, dia juga memakai jeans biru semata kaki dan flat shoes hitam. Terbilang gaya anak muda dibanding umurnya yang menginjak 25 tahun.