S A T U✨

1.7K 326 505
                                    

Jangan lupa vote dan komen!
Happy Reading..

● ● ● ●

"Kita putus!"

Rey tersenyum mendengar itu, ini yang diharapkannya sejak lama, putus dari gadis bernama Febby yang hanya memanfaatkan ketenaran seorang Reynand Septian Algivaro.

Sudah sejak lama Rey ingin memutuskan hubungannya, hanya saja pria itu tidak tega untuk meminta putus terlebih dulu.

"Oke," balas Rey disertai anggukannya.

Gadis itu menatap kaget Rey, ini tidak seperti apa yang dia pikirkan. Bukan ini yang dia mau!

"Rey, kok lo gak nahan sih?" Febby mengerutkan keningnya berharap cowok di hadapannya ini salah berucap.

Reynand mendatarkan wajahnya menatap Febby seraya berkata, "karna gue gak cinta sama lo!" sentaknya dan berjalan keluar dari cafe yang seluruh penghuni cafe itu tengah menonton perdebatan mereka.

Febby berlari mengejar Reynand sembari menarik-narik tangan cowok itu "Rey, gue cuman bercanda, dengerin gue dulu."

"Engga!" lelaki itu menaiki motor sport nya berniat untuk meninggalkan gadis itu.

"Rey, gue gak mau putus dari lo." tangis Febby pun tak membuat seorang Rey luluh begitu saja.

"Gue cuman bercanda, Reynand," isaknya.

"Lo yang minta." ia kemudian memasang helmnya dan menghidupkan mesin motornya lalu pergi meninggalkan Febby seorang diri dengan tangis yang tak kunjung berhenti.

● ● ● ●

Beberapa menit membelah dinginnya jalanan Bandung, selepas kejadian yang membuat Rey terlepas jeratan dari seorang gadis bernama Febby Agatha.

Ia pun tiba ditempat tongkrongan yang telah di janjikan oleh teman-temannya sore tadi.

Dapat di lihatnya empat motor yang di tumpangi pemiliknya masing-masing berada didepannya yang telah ia ketahui siapa orang-orang tersebut.

Rey pun memberhentikan motornya tepat di samping motor-motor tadi.

"Anjay, udah dateng nih si bos," ucap salah satu dari mereka bernama Zidan.

Rey membuka helm yang terpasang di kepalanya, dan menyugarkan rambutnya kebelakang membuat posana lelaki itu bertambah drastis.

"Lama banget lo Rey," protes Farel.

"Lo abis dari mana aja lama banget?" tanya Daniel yang telah capek menunggu temannya itu dari tadi.

"Ada urusan bentar tadi."

Dringg!

Bertepatan saat Rey berucap, ponsel yang berada di saku celananya tiba-tiba berdering membuat pemilik ponsel mengeluarkan ponselnya.

Nama yang tertera di sana membuat Reynand mau tak mau harus mengangkat panggilan itu.

"Iya ada apa pah?"

Semua yang berada di sana hanya bisa diam disaat Reynand menyebutkan kata 'pah' disela-sela panggilannya.

"Iya pah, Rey pulang sekarang." setelah mengatakan itu, sambungan pun terputus secara sepihak.

Lelaki itu pun dengan segera memasang kembali helm nya "guys, gue duluan ya."

"Lah baru juga nyampe."

"Mau kemana lo?" tanya seorang cowok bernama Azel yang sedari tadi hanya menyimak pembicaraan mereka.

"Gue ada urusan," jawabnya dan berlalu begitu saja membuat ke empat temannya bingung menatap punggung Rey yang semakin lama semakin menghilang tenggelam oleh jarak.

REYNA Where stories live. Discover now