Chapter 13

3.6K 325 1
                                    

Happy reading
Maaf kalau ga nyambung
Semoga suka

****
2 bulan kemudian

Itu berarti kakaknya Aldrich akan pulang. Bel berencana untuk membuat hadiah selamat datang untuk Aldrich

Tapi rencananya tidak berjalan mulus karena ayahnya tidak mengizinkannya keluar

" Papa boleh ya "

" Cebental aja "

" Tidak "

" Tenapa ndak boleh? "

" Tidak ada yang mengawasimu "

" Ada tok "

" Siapa? "

" Tuhan "

" Sepertinya aku akan gila "

" Papa danteng deh "

" Hm "

" Boleh ya "

" Ti " Ucapan Kaisar Xavier terpotong mendengar teriakan anak gila di bawah

" ABEL " Teriak Xander

Yup Xander sekarang sudah berubah tidak ada Xander yang datar dan dingin

Yang ada hanya Xander yang posesif dan pemaksa

" Apa yang diinginkan anak gila itu "

Puk

" Aduh "

" Kenapa Bel pukul papa "

" Xandel itu anaknya taical Abelt butan anak gila "

" Terserah"

****
" Xandel "

" Abel "

Mereka berpelukan melepas rindu seperti pasangan yang di mabuk cinta

" Xandel tok di cini "

" Xander kangen sama Abel "

" Xander tok jadi manja "

" Kan sama Abel "

" Pokoknya Bel nanti peluk Xander banyak-banyak "

" Ndak "

" Kenapa kau menolak ku? "

" Butan " Abel menggelengkan kepalanya cepat dia panik karena tidak mau ada orang yang terluka

Pernah Xander hampir membunuh semua pengawal di istana Kaisar Xavier karena dia menolak pertunangannya

Jadi ya Abel terpaksa bertunangan sama Xander. Tapi sekarang tidak Abel  sudah merasa nyaman dan menerima pertunangan mereka

" Lalu? "

" Bel mau te pacal beliin tak Aldlich hadiah "

" Kenapa kau memberikan dia hadiah sedangkan aku tidak? "

" Nanti Xandel Bel beliin tok "

" Baiklah aku ikut "

" Ayo "

Baru ingin melangkah pergi suara Kaisar Xavier masuk ke telinganya

" Kau ingin membawa Abel kemana anak gila? "

" Aku hanya ingin mengajaknya jalan-jalan bukan mengajaknya menikah jadi kau tenang saja pak tua "

" Awas kau aku tidak akan merestui hubungan kalian "

" Aku tidak perlu restumu yang kubutuhkan istriku "

" Kau " Geram Kaisar Xavier melihat Xander

" Apa "

" Menantu ga ada akhlak "

" Tok pada belantem cih "

" Kita tidak berantem " Ucap Kaisar Xavier dan Xander bersamaan

" Papa Bel te pacal cama Xandel ya " Ucap Abel mengeluarkan jurus pupy  eyesnya

" Baiklah tapi Bel harus di temani Felix "

" Ote "

****
Sesampainya di Pasar

" Apa yang ingin kau beli Bel? " Tanya Xander

" Bel mau tecana "

" Baiklah "

Tring

Bunyi bel toko menandakan ada pembeli yang datang

" Selamat datang di toko saya maaf kalau tempatnya kecil dan kotor "

" Ndak papa tek "

" Apa yang ingin nona kecil beli? " Tanya kakek pemilik toko

" Bel mo beli hadiah buat tak Aldlich "

" Saya mempunyai saran bagaimana dengan pedang dan anak panah ini? " Saran kakek pemilik toko memperlihatkan pedang dan anak panah berukir naga

" Wah baguc Bel cuka Bel mo beli ni "

" Tak peyix bayal "

" Baik tuan putri "

Setelah membayar Bel memutuskan untuk pulang ke istana

Sesampainya di Istana

Abel langsung menuju ke kamarnya untuk membungkus hadiah yang ia beli tadi

Abel juga menambahkan lukisan dan kartu ucapan yang terbuat dari bunga

" Tuan putri " Panggil Mei

" Tenapa Mei? "

" Pengeran Aldrich akan segera datang sebaiknya tuan putri segera bersiap "

" Ote "

Abel dibantu Mei dan pelayan lainnya untuk mempersiapkan diri

Abel memakai gaun putih simple. Kenapa tidak memakai warna yang lain? Karena menurutnya warnanya terlalu mencolok

 Kenapa tidak memakai warna yang lain? Karena menurutnya warnanya terlalu mencolok

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

                         Abaikan wajahnya

Setelah bersiap-siap Abel diantar Mei ke Aula untuk menyambut Aldrich

" TAK ALDLICH "

" BEL "

" Kakak merindukanmu. Apa Bel merindukan kakak? "

" Bel cangat lindu cama kakak "

" Oh ya Bel punya hadiah buat tak Aldlich "

" Benarkah apa itu? " Tanya Aldrich penasaran

" Ta da ini untuk tak Aldlich cemoga cuka "

" Wah terima kasih apapun yang diberikan Bel kakak pasti menyukainya "

Saat sedang berbicara dengan Aldrich tiba-tiba ada seseorang yang memanggil namanya

" Bel "

****

The Bar-bar Princess ( HIATUS ) Where stories live. Discover now