The Bar-bar Princess ( HIATUS )

Chapter 18

Udah up ya

Banyak kesalahan dalam penulisannya!!!

Tandai kalau ada typo

****

" Aku "

Dia adalah Alvero calon tunangan Abel yang berasal dari Kerajaan Dymasius. Ayahnya merupakan sahabat dekat Kaisar Xavier jadi tidak heran mereka dijodohkan.

Alvero atau lebih dikenal dengan sebutan raja perang mempunyai sifat yang sangat bertolak belakang dengan Abel. Kalau kalian berfikir kenapa Alvero mau dijodohkan dengan Abel? karena ada suatu rahasia yang hanya diketahui oleh dirinya.

Ingat saat chapter 16 laki-laki misterius yang menyelamatkan Abel adalah Alvero dia diundang menggantikan ayahnya yang tidak bisa hadir.

" Apa! Hey pak tua apa kau ingin menjodohkan Abel dengannya? Dia terlihat tua " Jawab Xander tidak terima dengan ayah mertuanya

" Meskipun begitu dia bisa membahagiakan putriku "

" Aku juga bisa membahagiakan Abel "

" Apa yang bisa kau berikan kepada Abel? Sedangkan kau masih kecil dan belum menduduki tahta kaisar " Tanya Alvero meremehkan Xander

Mendengar ucapan calon tunangan Abel membuat Xander mengepalkan tangannya menahan marah

" Aku pastikan Bel akan menjadi milikku jadi jangan coba menghalangi ku "

" Coba saja mungkin saat kau berhasil menduduki tahta kaisar Abel sudah menikah denganku " Tantang Alvero

" Jangan harap karena apapun yang menjadi milikku akan aku dapatkan bagaimanapun caranya "

Setelah mengucapkan itu Xander pergi dan  kembali ke istananya  untuk belajar berperang agar bisa merebut Abel

Sesampainya di istana Xander segera menemui ayahnya

Brak

" Apa kau tidak bisa mengetuk pintu sebelum masuk " Tanya Albert dingin. Semenjak mengenal Abel putranya itu selalu terburu-buru

" Ayah aku ingin latihan pedang "

" Kenapa kau ingin berlatih pedang? "

" Karena aku ingin merebut Abel. Pak tua itu bilang ingin menjodohkan Abel jadi aku ingin berlatih pedang agar bisa mengalahkannya "

" Siapa lawannya "

" Alvero dari Kerajaan Dymasius "

" Sepertinya kau memiliki lawan yang tangguh "

" Baiklah kau akan berlatih besok aku sendiri yang akan melatihmu "

" Terima kasih ayah "

" Akan kupastikan Abel menjadi milikku. Tunggu aku sayang. " Gumam Xander penuh tekat dan obsesi

****

Abel saat ini sedang berada dibawah pohon sambil membayangkan bagaimana keadaan keluarganya

" Bel rindu kakak, mama, sama papa gimana ya keadaan mereka "

" Bel harap mereka selalu bahagia "

" Kakak ga mungkin bisa lupain Bel " Jawab seseorang pria yang terus mengawasi Abel dari jauh

Deg

" Suara itu "

" Kakak Bel kangen " Ucap Abel memeluk kakaknya itu.

" Kakak kok bisa ada disini? Mama sama papa baik-baik aja kan? Terus kucingnya Abel udah dikasih makan kan? "

" Kalau nanya satu-satu kakak bingung jawabnya "

" Hehehe sekarang kakak bilang sama Abel kok bisa kakak disini? "

" Kakak ada disini itu karena "

****

Hayo tebak siapa kakaknya Abel?