Bintang Antariksa [Belum Revisi]

04

Kamu berlari terlalu jauh didepanku yang ingin mengapaimu, hinggan aku kehilangan jejak lalu berbalik arah dan tak lagi berfikir menggapaimu_@gerhana queensha

Gerhana kini tengah berada di rooftop hotel, jangan tanya dia sedang apa tentu saja sedang menghindari keramaiyan, lagi pula acara puncak belum dimulai masa bodo dengan semua orang yang akan mencarinya dia kan sedang marah

"Gue kira tempat ini sepi ternyata ada orang juga" suara bariton seorang laki2 tiba² menembus pendengarannya

Gerhana menoleh mengangkat satu alisnya menatap menatap heran kearah pria di depannya 

"mau minum" pria itu kembali berkata, tangannya menyerahkan sebuah minuman kepada gerhana ,gerhana hanya menggeleng merasa heran dengan orang asing ini.

Pria itu lalu menaruh minumannya dan kembali mengulurkan tangannya "nama gue albar, anak rekan kerja bokap lo, gue bukan penjahat jadi gausah takut buat ngomong ke gue"

Gerhanya hanya mengangguk ragu tapi tangannya terulur untuk menyambut tangan pria bernama albar itu

"Gue gerhana"

"Gue tau" gerhana lagi- lagi mengernyit

"Lo peramal?" tanya gerhana polos

"Bukan"

"Terus"

"Ini acara lo jadi gak mungkin gue gak tau lo itu siapa" ujar albar lalu meneguk minumannya

Hening tidak ada percakapan untuk beberapa saat sampai tiba2 suara dari pengeras suara memberitahukan bahwa acara pemotongan kue akan segera dimulai

"Yaudah gue kebawah dulu ya acara pemotongan kue udah mau mulai" pamit gerhana

Albar mengangguk lalu berjalan mengikuti langkah gerhana

"Lo ngapain" tanya gerhana saat sadar albar mengikutinya

"Nyulik elo" ucap albar santai

Gerhana melolot "lo gila"

"Becanda gue juga mau kebawah lah, kan acaranya udah mau mulai"

Gerhana memutar bola mata malas "Yaudah"

***
"Baiklah mari kita sambut bersama queen kita malam ini, GERHANA QUEENSHA....." ucap seorang pembawa acara saat melihat gerhana sudah menaiki panggung

sungguh dia benar² terlihat seperti seorang putri malam ini ,dres biru mewah dan dan tataan rambut yang sangat indah benar² pelengkap untuk seorang gerhana queensha

"Selamat ulang tahun sayang" ucap salma memeluk gerhana sayang yang langsung diikuti oleh aldebaran dan juga elang mereka memeluk gerhana sayang dan kemudian menciumnya ,

sungguh benar² keluarga sempurna , gerhana ikut membalas pelukan mereka hanya malam ini, ingat! gerhana sedang marah okee!!,

"Gerhana ini hadiah dari ayah sama bunda" ucap aldebaran memberikan sebuah kotak kecil berwarna hitam mewah pada gerhana

"ingat jaga baik² hadiah ini, ini adalah warisan dari keluarga kita" tambah aldebaran dia juga memberikan sebuah kunci untuk membuka kotak itu entah apa yang ada di kotak itu hingga kotak itu begitu di jaga