Sebelum baca, baca dulu part sebelumnya
biar gak bingung!
Oke readers sejati, semangat membaca
***
Bintang mencengkram stang motornya marah, sungguh pemandangan didepannya benar² membuatnya kacau
Harusnya dia pergi saja dari tempat ini, tapi melihat dua orang yang sangat ia kenali kini tengah bersama di sebuah taman yang indah dengan dua pemain biola disamping mereka membuatnya berhenti
Dia ingin tau apa yang ingin mereka lakukan ditengah malam begini"Apa lo mau jadi pacar gue" kira² kalimat itulah yang dapat bintang tangkap dari gerakan bibir albar yang kini sudah berjongkok di depan gerhana , dengan sebuah kotak kecil ditangannya, untuk beberapa saat gerhana terlihat diam saja sebelum kemudian anggukan dari gadis itu membuat bintang yang kini melihatnya merasa hancur
Bintang segera menghidupkan mesin mobilnya saat albar tiba² menarik gerhana kedalam pelukannya
Ntahlah ada rasa sakit yang ia tahan saat melihat gerhana berada dalam pelukan orang lain
Dia seperti baru saja kehilang sebagian dari hidupnya
Dia tau dia menyayangi gerhana, tapi keadaan membuatnya diam, dia takut, bahkn untyk sekedar memberi tahu gerhana prihal rasa saja dia terlalu takut
Bintang menaikkan kecepatan mobilnya hingga kebatas maksimal, dia tau ini akan terjadi, dia tau cepat atau lambar gerhana pasti akan menemukan kebahagiaannya, tapi dia tidak pernah tau bahwa ternyata merelakan tidak semudah menyayangi
***
”woi bin!" Bintang terlonjak, saat alex tiba² memukul bahunya cukup keras
"Apa!" Jawab bintang kesal
"Gw dari tadi nanyak lo mau pesen apa begok" jawab alex ikut kesal karna diacuhkanBintang hanya diam tak menjawab, matanya tak senaja melihat kearah dua orang yang kini tengah tertawa bersama
Sadar tak ada respon alex ahirnya menoleh kearah bintang, dan menemukan bintang yang kini kembali diam sambil menatap kearah dua orang didepan mereka
" lo ngapain ngeliat mereka" tanya alex yang kini mengikuti arah pandang bintang dimana albar dan gerhana tengah makan bersama
Bintang yang merasa terciduk segera mengalihkan pandangan "gw gak merhatiin apa² elak bintang
Alex hanya terkekeh "kalo sayang kejar bro, jangan diem² bae cewek tuh suka sama yang berjuang bukan diem aja tapi berharap buat dapetin, gak bisa bro, sekarang tuh siapa cepat siapa dapat" ucap alex santai, biasa senior mah pinter
"Gw gak sayang dia" jawab bintang kembali mengelak
Saat ini mereka tengah berada di dalam kantin sekolah, soal daniel dan kevin mereka sedang ada urusan, daniel yang katanya sedang rapat osis dan kevin yang sedang pergi kesekolah tetangga, katanya sih ada yang lagi dia incer mari berdoa bersama semoga kali ini kevin tidak dikecewakan lagi, aminn.
"Alah elak aja terus nanti diambil orang baru tau rasa" jawab alex gak tau aja dia kalo gerhana emang udah jadi milik orang
Bintang berdecak kesal "kalo cinta ajak balikan!, jangan cari pelampiasan cowok kok gengsian" ucap bintang ahirnya tepat sasaran
"UHUK UHUK!!!" Hampir saja alex menelan satu buah somai ukuran besar sekaligus tanpa di kunyah
Ucapan bintang benar² membuatnya terkejut, bagaimana tidak, bintang baru saja menyebut soal mantan dan pelampiasan sesuatu yang sangat dia hindari, dan bagaimana orang itu bisa tau pasalnya alex sudah menyimpan rahasia ini dengan sangat rapat dia benar² tidak mau orang² tau kalo dia ternyata masih menyayangi mantan pertamanya
"Lo tau dari mana?" Tanya alex masi dengan sisa keterkejutannya
Kali ini gantian bintang yang terkekeh puas "apa sih yang gak gue tau" ucap bintang bangga
"Jangan bilang lo juga tau siapa orangnya" tanya alex lagi
Tidak mungkin kan bintang tau siapa mantan yang berhasil membuat seorang alex gagal move'on
Karna saat dia bersama wanita itu dia masih duduk di bangku menengah pertama dan dia belum mengenal bintang saat itu jadi dia rasa agak mustahil bintang mengetahuinyaTapi nyatanya apa yang alex pikirkan salah terbukti dengan bintang yang kini mengangguk mengiayak "gue tau"
***
Selamat membaca
Jangan lupa vote and comen oke
Bantu share juga ke temen²nya biar baca juga
![](https://img.wattpad.com/cover/269338783-288-k913762.jpg)
CZYTASZ
Bintang Antariksa [Belum Revisi]
Dla nastolatkówSemesta yang baik, bolehkan aku memintanya kembali? Jika memang sebuah bahagia akan hadir setelah luka ,apa itu juga berlaku untukku?. Sedangkan sekarang semua alasan bahagia yang kupunya telah terenggut satu persatu. Bahkan dia yang berjanji untu...