Namsan Tower

28 22 1
                                    

Hari sabtu pagi yang cerah ini Anin masih terlentang diatas tempat tidurnya. Anin sedang tidak berniat untuk bangun walaupun sekedar mencuci muka.

Anin sedang memikirkan beberapa hari yang lalu saat Yeam datang keasrama mereka. Saat makan siang, Anin benar-benar tidak membuka suaranya, hingga Yoa bingung ada apa dengan Anin. Tapi tidak dengan Yeam, laki-laki itu tetap makan dengan santai seolah ia tidak mengatakan apapun sebelumnya. Hingga akhirnya Yeam pulang ke Busan dan ia mengatakan sesuatu yang membuat Anin terdiam.

'Aku akan tinggal di Seoul dan aku akan membuatmu menjadi milikku, karena sejak awal bertemu aku sudah mencintaimu'

Yeam mengatakan hal itu saat mereka sedang ada didapur untuk memasak tapu tidak ada Yoa disana karena sedang turun kebawah untuk membuang sampah. Anin benar-benar pusing sekarang. Ia selalu mendaptkan peran hidup seperti ini... Dicintai orang lain saat dirinya sedang mencintai orang lain.

"Huhh!! Kenapa jadi seperti ini?!!"

Anin melempar satu bantalnya kearah meja belajarnya yang membuat beberapa buku jatuh kelantai. Ia selalu tidak ingin ada orang yang mencintainya disaat ia sedang mencintai yang lain. Anin menutup wajahnya dengan selimut hingga ponselnya tiba-tiba berbunyi.

Anin menyibakkan selimut yang menutupi wajahnya tadi dan meraba meja samping tempat tidurnya untuk mencari ponselnya. Saat sudah menemukan ponselnya, ia cepat-cepat membuka layar kunci dan melihat siapa yang mengirim pesan. Anin tersenyum saat membaca pesan dari orang itu.

Anin merasa bahwa semakin hari ia semakin dengan laki-laki itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Anin merasa bahwa semakin hari ia semakin dengan laki-laki itu. Laki-laki yang telah membuatnya tersenyum setiap kali ia memiliki masalah. Bahkan saat Anin belum diKorea, ia selalu berharap bisa bertemu dengan Yuta meski hanya sebentar saja. Tapi ternyata yang ia inginkan tercapai, ia bisa berkuliah diKorea dan bertemu dengan orang yang ia cintai. Semoga ini jadi awal yang bahagia.

<-------------------------->

Sore ini Anin telah siap dengan pakaiannya dan siap untuk pergi bersama Yuta. Pergi ke Namsan Tower saat malam hari bersama orang yang kita cintai adalah salah satu hal yang paling indah didunia. Tapi tidak hanya itu, semua yang dilakukan bersama orang dicintai adalah hal yang paling di nanti-nantikan semua orang. Begitu juga dengan Anin.

Anin dan Yuta memang berangkat sore hari karena jika dari asrama Anin ke Namsan Tower akan memakan waktu sekitar 1 jam. Belum lagi saat mereka akan naik ke puncaknya itu sekitar 30 menit. Sedangkan suasana paling bagus adalah saat pukul 17.45 sampai malam hari karena dari atas kalian bisa melihat betapa cantiknya kota Seoul saat gelap.

45 sampai malam hari karena dari atas kalian bisa melihat betapa cantiknya kota Seoul saat gelap

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Go in July | Nakamoto YutaWhere stories live. Discover now