Kemudian seseorang pun datang mengetuk pintu Ruang Kerja Pangeran Syaoran. (TOK! TOK! TOK!)
"Ya, masuk saja!" kata Syaoran dari dalam ruangan
(CKLEK! KRIEET!) Seseorang tersebut membuka pintu dengan sendirinya dan ia adalah...
"Permisi Tuan, apa Ruangannya ingin dibersihkan?" ternyata itu adalah Sakura
"Loh, kamu Pembantu yang tadi diperintahkan untuk membersihkan Ruang Kerjanya Meilin, bukan?" tanya Syaoran heran
"Iya, tadi saya sudah selesai membersihkannya, jadi saya kesini karena saya tidak tahu apalagi yang harus dikerjakan." jawab Sakura
"Cepat sekali..." balas Syaoran merasa aneh
"Jadi Tuan Li, apa ruangannya ingin dibersihkan?" tanya Sakura sekali lagi
"Ya, sudah, tapi hati-hati disini ada banyak dokumen, kau hanya cukup merapikannya saja, jangan sampai membuangnya." perintah Pangeran Syaoran.
"Baik, Tuan!" jawab Sakura dengan siap dan membersihkan Ruang Kerja Pangeran Syaoran hingga bersih dan rapi
"Selain itu karena kau sudah menjadi bagian dari anggota Kerajaan, cobalah untuk tidak berlaku formal." jelas Syaoran memperingatkan Sakura
"Ba, ba, baik, Tu, tu, tuan Syaoran..." jawab Sakura dengan sangat gugup
"Nah, begitu jadi kamu tidak akan kaku. Ya, sudah, aku tinggal dulu." balas Syaoran lalu pergi meninggalkan Sakura agar ruangannya dapat dibersihkan
Kemudian Pangeran Syaoran pun pergi mencari Meilin ke ruangannya dan ternyata...
"Wah, lihat ini! Bersih sekali!" seru Meilin "Padahal tadi ruanganku berantakan dan dia membersihkannya dengan cepat, aku suka sekali!" lanjut Meilin kegirangan
Sementara itu Pangeran Syaoran yang tadi khawatir dengan Meilin karena sudah mulai menangis malah mendapati ruangannya yang bersih sekali dan jika dihitung berapa lama Sakura membersihkannya? Ternyata tak sampai 1 jam. Syaoran pun merasa lelah karena Meilin yang tadinya hampir menangis sekarang malah kegirangan.
"Wah, Kakak Syaoran juga kesini!" Meilin pun senang sekali
"Bukankah tadi kau mau menangis?" tanya Syaoran dengan heran
"Iya, tapi setelah aku kembali ke ruanganku ternyata sudah bersih dan kak Syaoran juga ada disini, makanya sekarang aku senang. Terima kasih sudah mengkhawatirkanku!" jawab Meilin dengan tersenyum
"Ya, aku juga minta maaf sudah membentakmu." kata Syaoran
"Tidak apa-apa. Oh iya, Sakura pergi kemana ya? Pembantu yang tadi membersihkan ruanganku, apa kak Syaoran tahu?" tanya Meilin kepada Syaoran
"Setelah ruanganmu dibersihkan, dia pergi ke ruanganku." jawab Syaoran
"Jadi sekarang Sakura membersihkan ruangan kak Syaoran?" tanya Meilin
"Iya." jawab Syaoran
"Nah, karena ruangan kak Syaoran sedang dibersihkan jadi tak mungkin kakak bisa kembali kesana, dan sekarang ayo kita istirahat!" ujar Meilin sambil menarik tangan Syaoran
"Ho, hoi, Meilin, tunggu dulu!" ujar Syaoran berusaha menahan diri agar tak ditarik oleh Meilin
-----BERSAMBUNG-----
YOU ARE READING
The Prince and Maid
FanfictionLi Syaoran adalah Seorang Pangeran di Istana Kerajaan di Negeri Clow, ia tinggal bersama Ibunda Ratunya, Li Yelan dan adiknya, Li Meilin, juga beserta 2 orang pengawalnya yaitu Yamazaki Takashi & Mihara Chiharu sedangkan Ayahandanya sudah wafat. Sua...
