EPISODE 22 - MEMBERIKAN SESUATU YANG BERHARGA

12 6 0
                                    

Setelah selesai makan siang, Sakura & Pangeran Syaoran pun kembali berjalan lagi untuk pulang ke Istana sambil membawa barang-barang belanjaannya sehabis dari pasar di Kota Lecoult, namun...
"Oh iya, Sakura!" ucap Pangeran Syaoran tiba-tiba memanggil

"Ada apa?" tanya Sakura

"Bagaimana kalau kita pergi kesana dulu, sebelum pulang?" tanya balik Pangeran Syaoran sambil menunjuk ke sebuah Toko Aksesoris

"Tapi kenapa kita harus kesana dulu?" Sakura pun kebingungan dan heran dengan Pangeran Syaoran

"Sudahlah, ayo kita kesana dulu. Aku yakin disana pasti ada benda yang bagus untukmu." kemudian Pangeran Syaoran pun menarik tangan Sakura untuk bergegas pergi ke Toko Aksesoris tersebut

"Hoe, Pangeran tunggu!" Sakura pun kaget karena tiba-tiba tangannya ditarik oleh Pangeran Syaoran

Kemudian sesampainya di Toko Aksesoris di Kota Lecoult.
"Kira-kira kamu ingin yang mana?" tanya Pangeran Syaoran saat melihat-lihat aksesoris yang ada di Toko itu

"Pangeran, itu tidak usah." jawab Sakura tidak ingin terus direpotkan

"Sudah, tidak apa-apa, aku hanya ingin kamu memiliki dan menjaga sesuatu yang berharga untukku, apa itu tak boleh?" tanya Pangeran Syaoran karena Sakura terlalu banyak menolak

"Eh, bu, bu, bukan begitu tapi..." Sakura pun gugup dan tak tahu ingin menjawab apa

"Tenang saja, kau tidak perlu khawatir." tenanglah kata Pangeran Syaoran "Bagaimana dengan benda ini?" tanya Pangeran Syaoran sambil menunjuk ke sebuah Kalung emas dengan permata berwarna merah

"Eh, i, i, itu..." Sakura pun malah gugup lagi saat ditanya

Kemudian Pangeran Syaoran pun meminta kepada Penjual Aksesoris itu untuk mengambilkan benda yang ditunjuknya terlebih dahulu sebelum dibeli dan coba memakaikannya pada Sakura. Namun Sakura merasa malu saat dipakaikan sebuah Kalung oleh Pangeran Syaoran di lehernya.
"Bagaimana, cocok, kan?" tanya Pangeran Syaoran

Tapi Sakura tak menjawab apa-apa dan mukanya tetap memerah malu.
"Baiklah, aku beli yang ini saja karena sudah cocok!" ucap Pangeran Syaoran kepada Penjual Aksesoris itu

"Baik Tuan, silakan bayar disini." jawab sang Penjual Aksesoris

Akhirnya Pangeran Syaoran benar-benar membelikan sesuatu untuk Sakura. Padahal Sakura tidak ingin merasa terus direpotkan tapi Pangeran Syaoran ingin Sakura memiliki sesuatu yang berharga yang dapat dijaga dan dipakai olehnya, mungkin Kalung ini jawabannya.

Setelah itu, Pangeran Syaoran pun heran kenapa dari tadi Sakura diam saja? Tapi akhirnya Sakura pun mulai mengatakan satu hal yaitu...
"Te, te, terima kasih, Syaoran." ucap Sakura dengan gugup ingin berkata terima kasih

"Eh, kamu tidak memanggilku dengan sebutan Pangeran atau Tuan?" tanya Pangeran Syaoran heran karena Sakura hanya memanggil namanya

Seketika Sakura pun tambah merasa malu tapi Pangeran Syaoran senang mendengarnya karena dia memang ingin orang yang dicintainya memanggil namanya tanpa menyebut gelar atau jabatannya. Kini mereka berdua pun sadar bahwa mereka berdua sudah saling jatuh cinta.

-----BERSAMBUNG-----

The Prince and MaidWhere stories live. Discover now