{✓} The Villain's Face Slapping Counterattack

Chapter 38

*****

"Kamu memfitnahku, bagaimana rumahku bisa meniru plakat pembebasan kematian?"

"Karena ini masalahnya, Hakim Jiang pasti tidak keberatan kita menggeledah rumah?" Zhou Xu tersenyum berkata.

“Tidak, kamu tidak berhak menggeledah rumahku tanpa surat perintah. Bahkan putra mahkota tidak bisa.” Ekspresi Jiang Qi Fang mulai berubah.

“Itulah mengapa aku hanya meminta pendapatmu, ah.” Zhou Xu mempertahankan senyum lebarnya, hanya saja, tidak ada sedikit pun ekspresi tersenyum.

"Aku tidak setuju."

"Maaf," kata Zhou Xu, "bawahanmu telah diusir oleh kami. Hanya ada putra mahkota, kamu, dan aku di ruangan ini, serta beberapa penjaga kekaisaran. Apakah kamu pikir kami akan mendengarkanmu?"

Jiang Qi Fang marah karena marah tapi dia tidak bisa bergerak; kedua tangannya sudah digenggam erat oleh penjaga kekaisaran putra mahkota.

Putra mahkota memerintahkan, "Cari."

"Ya."

Sekelompok orang dengan cepat mulai menggeledah rumah hakim. Dalam waktu sebatang dupa, penjaga kekaisaran mempersembahkan enam plakat pembebasan kematian yang tersisa.

“Ini fitnah. Aku memiliki plakat pembebasan kematian yang sebenarnya, mengapa aku membutuhkan yang palsu?"

"Benarkah? Plakat yang baru saja kamu ambil?” Putra mahkota bertanya dengan dingin.

Jiang Qi Fang tetap diam; plakat pembebasan kematian yang sebenarnya telah dicuri malam sebelumnya. Plakat ini memang palsu.

Putra mahkota mengangkat plakat pembebasan kematian itu dan memeriksanya dengan cermat. Suaranya sedingin musim dingin yang parah, “Stempel kekaisaran keluarga kerajaan, menurutmu pangeran ini tidak akan bisa mengenalinya? Mengapa kaligrafi segel pada plakat pembebasan kematian ini dalam naskah segel dan bukan naskah resmi?”

Wajah Jiang Qi Fang langsung memerah. Putra mahkota melanjutkan, “Hakim Jiang, aku mendengar kamu memiliki plakat pembebasan kematian yang diberikan kepadamu oleh kaisar. Keluarkan, maka aku tidak akan menghukummu. Jika kamu tidak bisa, hanya karena kehilangan plakat, kamu akan menerima hukuman penjara minimal.”

"Kamu, kamu memfitnah aku."

"Fitnah? Lalu bagaimana Hakim Qin mati? Mengapa sebelum kematiannya, pengawalmu muncul di belakang kantor pemerintah?”

Wajah Jiang Qi Fang memucat lagi. Dia terkurung dan terengah-engah; dia benar-benar tidak bisa menemukan alasan. Plakat pembebasan kematian memang sudah hilang dan Qin Shu Qiang memang dibunuh olehnya karena Jiang Qi Fang tahu bahwa dia telah memiliki daftar dakwaan dan bukti untuk membawanya ke pengadilan.

Suasana menjadi stagnan. Tepat ketika Zhou Xu berpikir bahwa Jiang Qi Fang akan berlutut dan memohon belas kasihan, tabir asap tiba-tiba muncul dan dalam tiga menit, tidak ada apa pun di ruangan itu yang terlihat. Ketika penglihatan mereka jelas, penjaga keluarga Jiang Qi Fang sudah bergegas masuk.

Tertawa dingin, Jiang Qi Fang berkata, “Bunuh mereka. Jangan tinggalkan siapa pun.”

Zhou Xu dan pihak putra mahkota telah lama membuat persiapan. Tujuh belas dakwaan itu sudah menunjukkan betapa korupnya Jiang Qi Fang; orang seperti ini tidak akan menunjukkan rasa hormat kepada seseorang hanya karena dia adalah putra mahkota. Sebaliknya, jika putra mahkota menghalangi jalannya, dia akan tetap melawannya.

Pertarungan berlangsung sangat intens. Jiang Qi Fang memiliki terlalu banyak orang dan kira-kira dua puluh dari mereka adalah ahli, hampir pada tingkat yang sama dengan penjaga kekaisaran putra mahkota.