{✓} The Villain's Face Slapping Counterattack

Chapter 93 (2)

*****

Keesokan paginya, Ye Shaoyun menemukan Ru Yu, yang pingsan di depan pintu.

Zhou Xu terbiasa tidur sampai jam dua atau tiga sore. Ketika dia bangun, Ru Yu sudah bangun, dan Ye Shaoyun sudah bekerja.

Beberapa tahun telah berlalu, namun Zhou Xu dan Ru Yu terus saling memandang dengan permusuhan.

Ru Yu meminta Zhou Xu untuk pergi dan meninggalkan Ye Shaoyun. Zhou Xu hanya tertawa dan mengejek yang lain karena tidak hanya menjadi gay tetapi juga seorang gay yang telah ditolak.

Ru Yu kesal, tetapi Zhou Xu melanjutkan, mengatakan kepadanya bahwa rumah ini telah ditinggalkan untuknya oleh orang tuanya. Jika satu pihak harus pergi, itu adalah Ru Yu dan Ye Shaoyun.

Selama pertengkaran, Ru Yu berulang kali mengatakan pada dirinya sendiri bahwa dia harus bekerja lebih keras dan lebih keras lagi untuk masa depannya. Dia mendorong Zhou Xu menjauh, menutup matanya saat dia berteriak, "Pergi! Aku hanya menyukainya.”

Tetapi ketika dia membuka matanya, dia menyadari bahwa dia secara tidak sengaja mendorong Zhou Xu menuruni tangga, dan darah menggenang di bawah kepala yang lain.

Zhou Xu telah meninggal begitu saja, tetapi Ru Yu tidak menerima hukuman apa pun. Akhirnya, dia membuang Ye Shaoyun dan menemukan cinta sejatinya.

Setelah melewati plot dunia ini, Zhou Xu merasa itu konyol. Ru Yu adalah seorang pekerja keras, tapi bagaimana dengan yang lain? Bagaimana dengan Ye Shaoyun? Zhou Xu?

Dia adalah protagonis dan cukup beruntung untuk diadopsi. Lalu bagaimana dengan Zhou Xu? Jika Ru Yu tidak ada di sana, lalu seberapa mudahkah hidup Zhou Xu dan Ye Shaoyin?

Protagonis benar-benar layak disebut protagonis. Zhou Xu mencibir. Namun, mengingat Ru Yu sudah menjadi bagian dari hidupnya, maka Zhou Xu harus memaksa Ye Shaoyun untuk memutuskan dalam tiga hari ke depan, yaitu keputusan untuk mengeluarkan Ru Yu dari keluarga ini. Zhou Xu tidak ingin bersaing dengan anak kecil setiap hari. Dia juga ingin memanfaatkan kekasihnya saat dia masih kecil.

Omong-omong, pemilik asli tubuh ini benar-benar idiot. Dia punya banyak uang, banyak waktu, dan banyak keuntungan, namun dia tetap terobsesi dengan Ru Yu. Seandainya dia mengabaikan yang lain, hidupnya benar-benar akan sangat baik.

Apalagi pemilik asli tubuhnya memang sangat menyukai piano. Dia bahkan bermimpi menjadi pianis hebat yang akan bepergian ke berbagai negara, tampil. Sayangnya, mimpi itu terlupakan setelah dia bertemu Ru Yu.

Di dunia ini, Zhou Xu memutuskan untuk memenuhi impian pemilik tubuh sebelumnya, dengan menikahi Ye Shaoyun, dan bahkan sampai “memiliki anak”.

Ya, meskipun dunia ini agak realistis, itu masih dunia fiksi. Di dunia ini, homoseksual bisa menikah dan mengadopsi anak secara legal.

Mereka juga dihormati di dunia ini dan diperlakukan sama seperti orang lain.

Ada pepatah di dunia ini yang disepakati semua orang, dan itu adalah "tindakan apa pun yang dilakukan atas nama cinta terpuji."

Namun, Zhou Xu harus menyelesaikan satu masalah: pada awalnya, Ye Shaoyun bukanlah seorang gay. Jadi tidak peduli berapa kali Ru Yu mengaku, dia selalu menolak yang lain. Dia tidak pernah tertarik pada pria sejak awal.

Tapi Zhou Xu yakin. Dia tahu bahwa jiwa kekasihnya pasti akan mengenalinya dan menjadi orang yang lekat yang bahkan tidak ingin berpisah darinya bahkan untuk satu menit pun.

Di kamarnya, Zhou Xu melihat penampilannya saat ini: kepala kecil seperti pangsit putih, lapisan merah muda lemak bengkak di pipinya, sepasang mata besar dan bulat, mulut kecil, dan hidung bulat, membuatnya terlihat seperti anak kecil yang pintar dan lucu. Wajahnya akan dengan mudah membuat orang memiliki keinginan untuk mencubitnya.