part 26

283 13 1
                                    

  "Gue udah firasat ini bakalan terjadi, dan sekarang saatnya kita serang mereka" Kata cewek misterius.

Dor

"Ayah bunda" Teriak caca

  Caca langsung berlari ke arah orang tuanya lalu mendorong mereka dan alhasil peluru tadi tidak mengenai mereka.

"Karin gue gak nyangka ternyata lo di balik ini semua, padahal selama ini gue selalu bersikap baik sama lo" Kata caca ketika melihat karin yang berusaha menembak orang tuanya.

Ya, bella bekerja sama dengan karin.
Karin dan bella itu adalah anak kembar tapi tidak identik.

"Lo aja yang bego, mau nerima orang baru jadi teman lo" Kata karin

"Kenapa lo lakuin ini semua ke gue" Kata caca

"Apa salah gue" Kata caca

"Lo gak ada salah sama gue, tapi yang punya salah itu bokap lo, gara-gara dia keluarga gue jatuh miskin" Kata karin

"Bukan cuma bokap lo tapi juga bokapnya divo dan aira" Kata karin

"Dan gue udah berhasil balas dendam kepada keluarga aira, dengan cara membunuh kakek dan neneknya, ouh iya satu lagi gue jiga udah bunuh air hahaha" Kata karin

"Dan sekarang saatnya giliran kalian" Kata karin

"Tapi apa yang di perbuat bokap kami,sampai-sampai lo tega melakukan ini semua" Kata caca

"Karena bokap kalian membatalkan kerja sama dengan ayah gue, itu membuat perusahaan ayah gue bangkrut, dan ibu gue meninggal dunia karena ayah gue gak ada uang buat pengobatan nya, semenjak ibu gue meninggal ayah gue sering ngurung diri di dalam kamar, bahkan ayah gue juga bunuh diri"teriak karin

" Tapi itu salah ayah ibu yang melakukan korupsi "kata ayah divo.

" Ayah saya gak pernah korupsi "kata bella

" Darimana kamu tau, bahkan gara-gara ayak kalian perusahaan kita juga di ambang kehancuran "kata Herman.

" Karena kamu udah membunuh anak saya, maka kamu harus menerima akibatnya "kata ayah Aira.

" Jika anda berani menelfon polisi, maka nyawa anak Anda satu lagi akan hilang"kata karin sambil menodongkan pistol ke kepala lia.

"Jangan macam-macam kmu, lepasin anak saya" Kata ayah aira

"Tidak semudah itu tuan" Kata karin.

"Apa mau kamu, akan saya turuti tapi jangan sakiti anak saya" Kata ayah Aira.

"Gampang, mau gue cuma dikit kok, kalian semua harus mati" Kata karin dan mulai menarik pelatuk pistol.

Dor

Lagi-lagi pelurunya melesat karena dorongan dari caca, setelah mendorong karin caca menggendong lia dan memberikan kepada ayah Aira.

"Sial, berani-beraninya lo dorong gue" Marah karin

"Rasakan ini" Kata karin dan mengarahkan pistol ke arah caca.

Dor..

"Akhhh" Teriak karin

   Sebelum karin menembak caca, terlebih dahulu seseorang menembak karin dari atas panggung.

"Kakak, bangun" Teriak bella ketika melihat Kepala karin  berlumuran darah.

"SIAPA LO,KENAPA LO MALAH TEMBAK KAKAK GUE"teriak bella kepada orang yang menembak karin tadi.

" Hai"kata orang tadi kepada bella, semuanya yang ada di sana sangat kaget ketika orang misterius tadi membuka jubahnya.

"Aira" Kata caca dia sangat syoknketika melihat aira lah yang di balik jubah hitam itu, bukan cuma caca tapi semua orang yang ada di sana termasuk para sahabat nya.

"I'm back" Kata aira Kepada bella sambil tersenyum miring.

"Lo.. Lo kenapa masih hidup" Kata bella gugup.

"Kenapa, kaget ya" Kata aira santai.

"Lo salah cari lawan, dengan niat membunuh gue" Kata aira dingin.

"Lo mau membunuh keluarga gue dan yang lain? Jangan mimpi, bahkan sebelum lo sentuh mereka, lo udah mati di tangan gue" Kata Aira.

"Aww"rintihan bella keluar ketika aira menarik rambutnya kasar.

Sret

Sret

" Akhhhh"teriak bella ketika aira berhasil menggoreskan pisau ke pipinya.

   Semua yang ada di sana merasa merinding sekaligus kaget dengan perubahan aira,mereka berpikir apa benar itu aira, jika memang benar kenapa dia sangat berbeda,yang mereka tau aira adalah cewek lemah dan polos, tapi sekarang malah menjadi kasar dan seperti psikopat.

"Ini balasan buat lo karena sudah menghancurkan keluarga gue" Kata aira

Sret

"Ini buat lo yang udah fitnah sahabat gue, sampai semua orang membenci nya.

Sret

" Ini buat lo yang  mau menghancurkan keluarga yang lain"kata aira sambil menggoreskan pisau di lengannya bella.

   Sekarang wajah bella sudah di lumuri darahnya sendiri, bahkan untuk berbicara pun dia tidak bisa karena aira sudah merobek mulutnya.

  
*
*
*
*

  Sekarang keluarga caca, Aira, divo bahkan yang lain sedang berkumpul di rumahnya aira, mereka di sana berkumpul  karena ingin mendengarkan penjelasan aira.

  Buat bella dan karin mereka sudah tewas di tempat dan mayatnya sedang di urus sama polisi. Kenapa aira tidak di tangkap sama polisi? Itu semua karena aira adalah ketua gengs mafia terbesar di dunia, dan polisi tidak sanggup kalo mau menangkap aira, mereka juga tau aira tidak akan membunuh orang jika dia tidak bersalah dan mengganggu kehidupannya.

"Jadi kemana saja kamu selama ini" Kata ayah Aira.

"Aira masih disini" Kata Aira.

"Kenapa kamu masih hidup dan siapa mayat yang di sekolah itu" Kata ayah Aira lagi.

"Coba ceritakan semuanya ke kita sekarang" Kata Herman.

"Jadi... "

Jangan lupa vote and komen🤗💜

Cinta Ataukah Janji (END)Where stories live. Discover now