21

21.1K 1.2K 79
                                    

Makasih buat semuanya yang udah jawab pertanyaan random gila aku.

Btw aku suka banget baca komenan kalian,kaya jadi sebuah mood booster gitu buat aku, ya walaupun aku jrng banget sih balasnya, eh! Enggak deng,aku bales kok di dalam hati hehe...

___________________________________

"Kita cerai aja ya" .

Pupil arzaf bergetar beriringan dengan detak jantungnya yang tak beraturan.

"H-hah?" Cicit arzaf pelan.

"Sekarang lu bisa hidup bahagia sama orang yang lu sayang" ujar clara menahan isakan. Hatinya sebenarnya tak rela jika harus melepaskan remaja di depannya ini,namun ia tak boleh egois bukan, ia hanya ingin orang yang dia sayang bahagia meski itu bukan dengan nya.

"Kamu ngomong apa sih!" Tanpa sadar arzaf meninggikan nada bicaranya membuat clara sedikit tersentak.

Untuk beberapa saat keduanya saling terdiam hingga clara kembali berucap.

"Gua gak mau jadi perusak hubungan kalian zaf"

Arzaf menghela nafas dalam lalu memegang tangan kiri clara "kita bahas di rumah" ucapnya lalu membawa clara pergi dari sana. Tak enak jika nanti ada mendengar permasalahan mereka.

Awalnya clara sedikit memberontak namun akhirnya ia menyerah,toh tenaga arzaf lebih besar darinya.

***

"Gua yang akan urus surat-suratnya" ucap clara setelah keterdiaman di antara mereka cukup lama.

Kini keduanya sudah berada di apartemen. Mereka duduk saling berhadapan di sofa ruang tamu.

"Kak please, jangan kaya gini" laki-laki itu menatap sendu pada istrinya,ia tak ingin bercerai dengan clara. Clara adalah miliknya,selamanya akan tetap jadi miliknya.

"Kita bicarain baik-baik, jangan langsung ngambil keputusan gegabah kayak gini" lanjutnya.

"Gua udah yakin"

Arzaf semakin di buat emosi dengan jawaban clara barusan terlihat dari  gelagatnya yang seperti sedang menahan amarah.

"Kamu salah faham, aku sama liandra gak ada hubungan apa-apa, kita cuma-"

"Gak ada hubungan apa-apa? Tapi ciuman lucu banget haha" ujar clara memotong penjelasan arzaf.

"Aku juga kaget tadi pas dia tiba-tiba nyium aku,beneran aku gak ada apa-apa sama liandra"

Clara terkekeh remeh " tapi lu diem aja tuh,udahlah zaf gua serius gak papa kalo semisal lu emang suka sama cewek tadi". Bohong,padahal jauh di dalam hatinya sangat sakit jika membayangkan arzaf beneran suka sama cewek tadi.

"KAMU KENAPA SIH PENGEN BANGET KAYAKNYA PISAH SAMA AKU!". Gadis itu terdiam mendengar arzaf yang berteriak padanya.

"Karena aku gak mau jadi perusak hubungan orang" lirih clara nyaris bergumam.

"Segitu pengennya kakak liat aku sama perempuan lain?"

Gua gak rela~ batin clara.

"Segitu gak sukanya kakak sama aku?" Arzaf menunduk,matanya bergerak cepat agar air mata itu tidak jatuh.

BERONDONG POLOSKU  [END]Where stories live. Discover now