23

19.8K 1.1K 58
                                    

Selamat hari raya idhul fitri bagi yang merayakan :)

Eyan mau minta maaf karena masih belum bisa jadi penulis yang baik, suka banyak typo, updatenya lama, ceritanya gak seru, pokoknya eyan minta maaf buat semuanya :)

Di maafin gak?
Di maafin lah ya... Hehe...

-----------------------------------

"Gua suka sama lu".

Pandangan clara sontak tertuju pada mata reno yang menatapnya dengan binar.

Jujur saja clara sedikit terkejut mendengar pengakuan dari sahabatnya itu.

"Lawakan lu gak lucu ren, gua bakal anggap barusan gak pernah terjadi" jawab clara bingung harus menjawab apa. Ia tak ingin membuat mila bersedih,ia tau jika mila menyukai reno meskipun dia tak pernah mengatakannya.

"Gua serius ra!" Ujar reno,ia meraih sebelah tangan clara lalu menggenggamnya.

Clara terdiam untuk beberapa saat sebelum akhirnya berkata "sorry ren".

Perempuan itu berusaha melepaskan tangannya dari genggaman reno,namun semakin ia berusaha semakin kuat pula reno menggenggamnya.

"Kenapa ra?".

"Dengerin gua! Ada seseorang yang sangat mencintai lu, dan itu bukan gua"

"Tapi gua cintanya sama lu ra,bukan sama yang lain!" Nada bicara reno meninggi.

"Gua gak cinta sama lu, hati gua udah milik orang lain" clara berusaha mengendalikan dirinya.

"Gak bisa kah lu ninggalin pria itu dan cinta sama gua?" Tanya reno, sangat ketara raut kesedihan di wajahnya.

"Lu gila! Ya gak bisa lah!" Jawab clara dengan nada tinggi seraya menghentakkan tangannya dan berhasil lolos dari genggaman reno.

"Dengerin! Ada seseorang yang sedang nunggu lu ren, nunggu buat lu balas perasaan dia, dan sorry ren gua gak bisa balas perasaan lu karena gua udah punya seseorang" setelah mengatakan hal itu, clara langsung pergi meninggalkan reno yang menatapnya sedih.

***

Clara memandang ke sekelilingnya, meski sudah sore tapi masih terdapat beberapa siswa-siswi yang masih berada di lingkungan sekolah.

Ia masih setia duduk di atas jok motor tanpa ada niatan untuk sekedar menginjakkan kakinya di tanah.

Alasan mengapa dirinya bisa berada di lingkungan sekolah adalah karena arzaf, saat menjemput clara ternyata laki-laki itu melupakan sesuatu yang membuatnya harus kembali ke sekolah untuk mengambilnya, namun sudah hampir setengah jam ia menunggu tapi arzaf masih belum ada tanda-tanda kemunculannya juga.

Bukan masalah berapa lamanya ia menunggu tapi karena sebenarnya ia cukup risih dengan pandangan yang di layangkan oleh beberapa murid di sana kepadanya.

Atensi clara tertarik pada area lapangan basket,di sana ada beberapa siswa yang sedang bermain basket dengan lincahnya.

Senyum clara tanpa sengaja mengembang saat melihat ada beberapa siswa yang menurutnya tampan.

"Murid sini ganteng- ganteng juga" - batin clara.

"Liatin apa hmm?!" Clara tersentak saat tiba-tiba arzaf muncul di pandangannya.

"Lu gak usah ngagetin bisa gak? Kalo gua kejengklang gimana?" Ucap clara marah membuat beberapa siswa di sana menoleh padanya.

"Liatin apa?" Bukannya membalas ucapan clara,arzaf justru kembali menanyakan pertanyaan sama pada istrinya itu.

BERONDONG POLOSKU  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang