1×7=7

5K 468 44
                                    

"Akhirnya kita bisa kumpul lagi" ucap pria bernama earth.

mereka mendudukkan diri di bangku cafe setelah selesai berpelukan satu sama lain.

"Gimana kabar rumah tangga lo? " tanya krit.

Kana menghembuskan nafas pelan lalu menatap satu persatu sahabat nya.

"Baik" jawab Kana.

"Terus hubungan lo sama papa mertua lo yang hot itu gimana? " tanya earth.

"Papah mertua masih seperti biasa masih sayang Sama aku"

"Lo nggak ngerasain hal aneh saat deket sama papa mertua lo nggak? " tanya krit menatap wajah Kana intens.

"Perasaan apasih? Lo ga jelas banget" ucap Kana memalingkan wajahnya.

"Maksud gw sejenis perasaan berdebar" ucap krit dengan satu kedipan mata jangan lupa wajah menyebalkan yg rasanya ingin ditabok.

"lo aneh deh krit mana mungkin aku suka sama papah mertua aku sendiri" elak kana dengan tatapan malas.

"na, cinta itu tak memandang usia"

"yg bilang mandang usia siapa bambang"

"terus kenapa lo belum suka sama ayah mertua lo itu"

plak!

"anj.. sakit dongo"

"ya habis nya lo aneh masa iya aku suka sama mertua sendiri kan aku udah punya suami"

"haiss.. sayang banget duda hot disia-siain" celetuk earth.

"padahal tu duda suka kan sama tu orang" ucap krit menyenggol lengan earth.

"lo berdua ngomongin aku" ucap kana dengan tatapan malasnya.

"ya habisnya lo aneh na masa lo ga sadar kalo papah mertua lo itu suka sama lo" ucap krit.

"plis.. krit dia perhatian sama aku hanya sebatas anak dan ayah"

"oh ya? ko gw ga percaya".

"tau ah terserah lo berdua aja, cape punya temen kelebihan hormon"

"eh.. gimana kalo gw aja yg kawin ama mertua lo biar gw jadi mamah mertua lo juga" ucap krit dengan satu alis dinaiki turun kan.

"emang lo kucing pake acara kawin lagian papah mertua gw ga suka cowo" ucap kana memutar mata malas.

"ck, tau dari mana papah mertua lo ga suka cowok? "

"ya taulah orang dia nikah nya sama cewek lagian mas rafka juga bilang kalo papah nya itu cinta mati banget sama mamah nya ya jadi gamungkin lah di berpaling ke cowok" ucap kana panjang lebar.

"lo yakin? , gw tebak minggu depan dia bakal nunjukin sifat aslinya ke elo" ucap krit.

"maksudnya? "

"maksud gw sini mendekat"
mereka pun mendekat dengan tatapan serius menunggu ucapan yang terlontar dari bibir pria bar-bar didepan nya.

"suami lo keluar kota berapa lama? " tanya krit.

"sebulan" jawab kana dengan wajah serius.

"terakhir main kapan? "

"main apaan? " tanya kana dengan wajah bingung.

"kuda-kudaan bego"

"ohh, terakhir emmmmm... "

"jangan bilang lo lupa" ucap krit dengan wajah datar nya.

"masalahnya setelah aku nikah mas rafka belum nyentuh aku jangankan untuk bulan madu pulang aja pas aku udah tidur" ucap kana lesu.

"kayanya karna sering ngewe jadi bosen dia, makannya kalo pacaran itu yg sehat"

papa mertua‼️ (END).Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang