16

1.8K 156 5
                                    

Langkah kaki yang setia mengikuti orang yang mengiring nya entah kemana. Lalu langkah nya terhenti kala orang tersebut berhenti, Terlihat sebuah genangan air di sebuah kolam berbentuk lingkaran,bunga anggrek yang mengambang diatas Air tersebut, ada pancuran kecil di tengah kolam tersebut, dan sesuatu yang berbentuk memanjang yang mengalir air dari kolam menuju ke sebuah kolam lain yang yang berbentuk sama, bendanya tak ada anggrek yang mengambang dan disekitar nya lingkari lampu yang berasal dari sekeliling kolam,dan terlihat banyak warna yang bergerak di dalamnya,gelumbung² kecil yang menandakan ada mahluk hidup yang mengisi kolam itu .

JIMIN, pria tampan yang merangkap sebagai sahabat dari kedua pria Kim dan jeon itu, berdiri didepan kolam ikan tersebut ,masih membelakangi pria cantik dan manis itu.

"Kau penghianat "
Sebuah ungkapan yang tiba-tiba keluar dari mulut park Jimin.

Taehyung yang mendengarnya hanya mampu menghembuskan nafas pelan, berjalan mendekati Jimin hingga kini dia berada tepat di samping pemuda itu.

" Kata-kata sambutan yang begitu indah, setelah lama tak bertemu" ujar Taehyung dengan kekehan kecilnya, dengan kepala menoleh kearah Jimin.

" Dia pergi ke negara lain untuk merantau mencari peruntungan,  agar bisa pantas bersanding denganmu" ucap Jimin, dengan pandangan tetap ke arah ikan² hias di dalam kolam.  "Tapi, orang yang menjadi alasan utama dia pergi,malah mengkhianatinya  Bahkan sampai mempunyai anak dengan pria lain" lanjut Jimin.

Taehyung diam mendengar , menunggu lanjutan dari Jimin.

" Apa niatnya itu tak bisa membuat mu menunggunya Tae?, Apa kau tak pernah berfikir ,apa jadinya dia saat mengetahui kekasihnya menikah dengan pria lain?,apa segitunya  penting  harta ,Tahta  dan derajat bagi mu?, Benar-benar berhati busuk, bahkan cinta tulusnya kau anggap sampah" sarkas Jimin dengan emosi yang hampir meledak, mengingat pemuda joen sahabat nya tersakiti.

"Kau terlalu banyak bicara Jimin. Aku tidak membawa air mineral jika kau haus"balas Taehyung menatap Jimin yang kini menatapnya.

Apa-apaan balasan itu, dia sudah berbicara panjang lebar , begitu menghayati bagaimana rasa sakit pemuda Jeon  , tapi pemuda Kim yang sekarang sudah menjadi Lee Taehyung ini ,malah membahas air mineral?.


"Sialan, alien, aku capek berpidato kau malah membahas air mineral"  ujar Jimin ,tidak lupa memberi pekulan sayang di bahu Taehyung.

" Peluk aku cepat, sebelum ku kirim kau keluar angkasa!"

Tanpa perintah dua kali, Taehyung menerjang , memeluk erat sahabat yang dirindukannya, dan Jimin membalasnya tak kalah erat.

"Aku sangat merindukanmu park bantet, kau pergi tanpa pamit,dan kembali membuat kejutan untuk ku" ucap Taehyung dengan suara terendam di dalam pelukan Jimin. Tentu Jimin bisa mendengar nya.

" Aku juga sangat merindukanmu  alien bodoh" balas Jimin.

Setelah itu keduanya menyudahi pelukan hangat mereka.

PLAKKK

Awww

" Kenapa  tidak menunggu ku lalu menikah dengan ku saja ,jika kau tidak mau menikah dengan jeongguk,  dan kau malah menikah dengan pria lain!"

" Hey!, Aku bahkan tidak menunggu jeongguk,dan kau malah protes karena aku tidak menunggu mu, yang benar saja, aku tak mau punya suami bantet !!"

" Sialan alienn jelek!!"

Ctakkk

Jitakan sayang melabuh di  bibir nan sexy Milik Jimin

Inginku Bersamanya.(✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang