✔ [2] My Hot Lecture [M]

BAB 7 : Obsess

"There is a madness
in loving you„

.

.

.

"Ada sesuatu yang kau ingin bicarakan? Tidak biasanya kau menatapku seperti ini," ejek Oab sambil mendekat memerhatikan Off penuh tanya, walau Oab tau perihal apa nantinya mereka bicarakan.

Perangai kedua pria secara bersamaan menunjukkan wajah datar pada suasana terbilang cukup santai untuk mengobrol. Terlebih Off sedari tadi menahan emosi, Off tidak terbiasa berbagi dalam hal apapun, tapi kali ini ia merasa Oab bermain curang. Menyembunyikan topeng Gun Atthaphan, Oab mau bermain aman? Kasihan sekali, Off tidak mudah kalah menyerang lawan.

"Berapa lama kau mengetahuinya?" tanya Off.

Off tak memerlukan panjang lebar bertanya, otak cerdas Oab, Off yakin dengan cepat menangkap pertanyaan ini.

"Waktu Gun menyatakan perasaannya, kau taukan setiap tindakan ada sebuah alasan, dari itu aku mencari tau bagaimana bisa pria pendiam menyatakan perasaannya padaku, dari hasil pengintaian tanpa perlu lama menggunakan metode penelitian observasi yang membosankan, aku langsung menemukan sebuah pencerahan."

Oab pun mengikuti berdiri di samping Off yang tengah menatap keindahan cerahnya langit pada siang hari.

"Dari segi apa kau tertarik pada, Gun?"

Oab memutar sedikit tubuh untuk melihat leluasa Off. "Dia mengagumkan dari segala sisi. Takut kalah saing padaku?" Ada sedikit nada sinis terselip dalam ucapan Oab.

"Kalah saing? Kau yang takut bersaing, Oab."

Oab mengedikkan bahunya. "Jadi, boleh aku pergi, sebentar lagi ada kelas," ucap Oab begitu sinis. "Persiapkan kekalahan mu." Kali ini benar-benar sinis, sangat jelas.

"Kau salah menarik lawan."

"Kau juga salah menarik lawan, apa kau tau sisi gelapku gimana? Tidakkan? Hati-hati, tanda warning telah berkibar." Peringat Oab menatap Off, sangat serius.

***

Rolls-Royce Wraith
Adulkittiporn
17.33 PM

Rolls-Royce Wraith itu bergerak lurus membelah jalanan yang dikemudikan oleh pria bermata sipit dengan dilapisi kacamata hitam.

Dalam keterdiaman, Off melirik sang pujaan sekilas pandang. Gun seperti biasa, tetap diam tak banyak berkutik, dalam balutan baju tak mengenakkan mata tetapi Off tidak bodoh harga kaos yang tampak usang itu seharga jutaan, Off lebih teliti disaat mengetahui Gun adalah Nattha terlebih Gun tersemat dari banyaknya anak Konglemerat di negara ini. Off dapat menebak wajah coklat gelap Gun saat ini terlapisi foundation dengan shade tergelap, kawat gigi yang tersemat bukanlah kawat gigi asli, senekat ini Gun menyembunyikan identitas. Pada intinya Off hanya ingin sedikit memainkan permainan yang menurutnya menyenangkan. Berasal dari siapa permainan ini bermula? Tentu Gun Atthaphan sendiri, si pria memiliki sejuta pesona.