I Love You, Mom| Jiyong 🔞

24-Disiksa

"WHAT!?"

LeeKnow berteriak kaget saat mendengar khabar yang mengatakan, Jisung mendapat ranking ke-10 didalam kelasnya manakala LeeKnow sendiri mendapat Rank ke 22

"Iya serius Lee. Kita dengar sendiri dari siswi kelasnya Jisung. Kemaren juga ningning ngucapin selamat buat Jisung di ignya" ujar Hyunjin. LeeKnow yang sudah tenggelam dalam kecemburuan dan ketidakterimaan langsung saja membawa teman temannya untuk ke kelas Jisung

"Kita harus habisin tu anak mau gimana pun caranya" ujar LeeKnow

Hari ini semua guru sesang rapat membuat siswa dan siswi di sekolah bebas melakukan apapun. Jisung memilih untuk duduk diam dikelas sambil bermain hape. Dia tersenyum sendiri melihat foto-foti Taeyong yang ada di gallery nya

"Cuma rank 10 padahal" ujar Jisung kemudian terkekeh kecil mengingat betapa hebohnya Taeyong saat mendengar Jisung mendapat rank 10 di dalam kelasnya

Taeyong tak henti-hentinya bertepuk tangan karna terlalu senang dengan khabar yang Jisung bawakan untuknya. Mengingat kejadian itu, wajah Jisung perlahan memerah. Dia terus memerhati foto didalam hapenya itu tanpa henti

flasback

"SERIUS JIEE? WOAHHHH!" Taeyong berteriak senang. Dia langsung saja menarik kedua tangan Jisung agar masuk ke pelukannya. Dia tidak bisa mengatakan apapun itu selain berteriak saking bangganya dia pada Jisung

"Iya bubu, aku serius" jawab Jisung sambil tersenyum lebar

"Oh Tuhan. Bunda bangga sama kamu sayang. Demi apapun, bunda beneran bangga sama kamu. Kamu beneran megang janji kamu buat berubah" ujar Taeyong yang terlihat ingin menangis

"Berarti bubu harus kasih aku hadiah dong?" ujar Jisung

"Iya sayang bisa tapi jangan yang rumit ya? Kamu tau sendiri kan kalau bunda kamu ini udah gabisa jalan" jawab Taeyong. Jisung yang tidak suka dengan jawaban itu langsung memeluk erat Taeyong

"Aku cuma mau bubu meluk aku sepanjang malam"

flashback off

hap!

"woi!"
Marah Jisung saat ada teman sekeasnya yang tiba-tiba merampas hapenya. Dia langsung saja berdiri dan mencuba untuk mengambil hapenya semula namun sayangnya belum sempat dia mengambil hapenya, teman sekelasnya sudah lebih dulu melihat foto Taeyong yang menjadi wallpapernya

"Loh ini bukannya mak lu ya Jie? Astaga ternyata Jisung anaknya manja. Muka aja kek modelan preman tapi pas sama bunda malah jadi bayi. Jangan jangan lu masih nyusu Ya Jie?" ejeknya alhasil membuat seisi kelas tertawa sambil menunjuk kearah Jisung

"Ihh balikin!"

Jisung merampas paksa hapenya hingga akhirnya berjaya untuk mendapatkannya semula namun itu belum membuat mereka berhenti menertawakan Jisung

BRAKK

"huh?"

Seisi ruangan terdiam saat melihat pintu dibuka kasar oleh seseorang. Mereka semua seketika menjadi takut dan banyak yang memilih untuk keluar dari kelas. LeeKnow datang bersama teman-temannya sambil menatap tajam kearah Jisung

"Heh kalian semua sekarang turun dari sini. Jangan ada yang berani buat kesini kalau masih mau hidup" ujar LeeKnow. Para siswa dan siswi langsung berdiri dan meninggalkan kelas mereka

Jisung yang tidak merasakan apa-apa hanya ikut berjalan keluar dari dalam kelas. Saat sudah tiba di hadapan pintu kelas, Jisung melihat terdapat beberapa peralatan seperti tongkat besi dan cambuk namun Jisung hanya mengendahkannya

ckl ckl

"Loh kok dikunci?"

Saat Jisung ingin keluar dari dalam kelas, pintu kelas ternyata sudah dinkunci dari luar dan itu merupakan ulah salah seorang teman sekelasnya yang sudah diarahkan untuk melakukan itu oleh LeeKnow