Pastoral Daily Life (Rebirth)

Chapter 15

Tiny Garden biasanya dibuka pada pukul sembilan; Lu Lingxi datang lebih awal hari ini, jadi dia buka lebih awal.

Setelah menggulung (membuka) pintu rana rol dan memindahkan beberapa tanaman dalam pot yang membutuhkan sinar matahari ke pintu, Lu Lingxi hanya merapikan toko dan mendebat bagaimana memberi tahu Wang Shuxiu tentang keinginannya untuk mengadopsi Dahei. Apakah Wang Shuxiu menyukai anjing? Apakah dia bersedia memelihara anjing di rumah? Dahei bisa tinggal di halaman belakang, tetapi apakah para tetangga akan setuju?

Lu Lingxi ragu-ragu sejenak dan dengan ragu mengirim pesan teks ke Wang Shuxiu, "Bu, aku ingin mendapatkan seekor anjing."

Wang Shuxiu, yang sedang mengenakan masker wajah, mengambil ponselnya dan meliriknya, mengingat bahwa Lu Lingxi telah menyebutkan bahwa ada toko hewan peliharaan di seberang Tiny Garden.

Di mata Wang Shuxiu, anjing-anjing di toko hewan peliharaan semuanya adalah anjing peliharaan kecil seperti Pekingese, Toy Poodles, dan Pugs. Memiliki satu di rumah tidak memakan banyak ruang, jadi dia langsung menjawab. "Selama kamu menyukainya."

Lu Lingxi terkejut melihat jawaban Wang Shuxiu dan membuka pintu toko untuk berlari menyeberangi jalan menuju Dong Zhi.

"Saudara Dong, ibuku telah menyetujuiku untuk mengadopsi Dahei."

Baru ketika dia selesai, dia menyadari bahwa ada orang lain di toko Dong Zhi, pria yang sama yang membawa Dahei kemarin dan sepertinya dipanggil Yan Yue.

Yan Yue sedang berjongkok di depan kendang yang berisi Dahei dan menatapnya. Mungkin mengenalinya sebagai dermawannya, Dahei tidak menggonggong, tetapi dia masih menatap pria itu dengan sedikit kewaspadaan di matanya. Ketika Yan Yue mendengar suara pemuda itu, dia berbalik dengan tenang, tidak menyangka akan berhadapan dengan senyum Lu Lingxi.

Berbeda dengan senyum tipis yang dia lihat kemarin, sekarang mata remaja itu cerah dan bersinar, sudut mulutnya terangkat, ekspresinya bersemangat, dan kegembiraan di wajahnya tidak tersamarkan. Hati Yan Yue bergejolak, dan suasana hatinya yang mudah tersinggung di pagi hari tampaknya ditenangkan oleh senyum anak itu, sarafnya yang tertekuk rapat tanpa sadar menjadi rileks.

Lu Lingxi menatap Yan Yue dengan sedikit canggung dan melewatinya untuk berjalan ke arah Dong Zhi. "Saudara Dong, ibuku telah menyetujuiku untuk mengadopsi Dahei. Ketika dia siap, aku akan membawanya pulang."

Dong Zhi juga senang mendengar ini, "Aku baru saja melihat bahwa Dahei pulih dengan baik, tidak akan ada masalah dalam dua hari lagi."

Mungkin karena dia tahu statusnya sebagai anjing liar, keinginan Dahey untuk bertahan hidup dan kemampuannya untuk pulih sama-sama luar biasa. Hewan peliharaan normal akan dibawa ke dokter hewan ketika mereka terluka, tetapi kucing dan anjing liar tidak memiliki tempat bagi mereka untuk merawat luka mereka. Sulit untuk bertahan hidup di luar sana, dan semakin lambat mereka pulih, semakin besar bahayanya, sehingga kucing dan anjing liar pulih lebih cepat daripada hewan peliharaan domestik dari cedera yang sama.

Lu Lingxi tersenyum dan berjongkok di depan kandang Dahei, mengulurkan tangan dan membelai kepala Dahei, berkata dengan lembut, "Dahei, kamu harus cepat sembuh, aku akan mengantarmu pulang."

Seolah-olah dia mengerti kata-kata Lu Lingxi, Dahei merintih dengan suara rendah dan mengambil inisiatif untuk menggosok telapak tangan Lu Lingxi.

Mata Lu Lingxi melengkung dan dia tersenyum bahagia.

Yan Yue berdiri di samping Lu Lingxi, melihat wajahnya yang tersenyum dari dekat, dan hasrat yang kuat tiba-tiba muncul di hatinya. Hasrat ini seperti gelombang besar yang menyapu tubuh Yan Yue, dan pemikiran yang awalnya hanya melihat anak itu dari jauh dihancurkan dengan keras, digantikan oleh keinginan untuk lebih dekat dengan anak itu, semakin dekat dengannya.