Pastoral Daily Life (Rebirth)

Chapter 102

"Ayo pulang." Melihat Fang Lei pergi, Yan Yue berkata, menoleh ke Lu Lingxi.

Lu Lingxi mengangguk dan berkata, "Kakak Yan, menurutmu Petugas Fang telah menebak sesuatu?"

Yan Yue menepuk pelan Lu Lingxi, suaranya rendah dan mengandung semacam kekuatan yang menenangkan. "Dia mungkin sudah menebak tentang Dahei sekarang, dan itu membuat hatinya terasa gatal. Tapi dia juga tahu bahwa kita tidak akan mengakuinya dan tidak banyak yang bisa dia lakukan kepada kita." Melihat bahwa orang yang datang untuk Xiao Shi adalah Fang Lei, setelah kejutan awalnya Yan Yue merasa lega. Dia telah berurusan dengan Fang Lei beberapa kali dan tahu bahwa pihak lain sangat berhati-hati. Tidak peduli apa yang Fang Lei tebak, selama ia tidak ingin diperlakukan seperti orang gila, ia pasti tidak akan mengatakan apa pun secara terbuka.

Lu Lingxi lega mendengar ini; dia tidak ingin masuk berita karena ini.

Yan Yue menatapnya dan terkekeh, mengingatkannya, "Xiao Xi, apa kamu lupa apa yang terjadi pada Xiao Shi?"

Xiao Shi dikucilkan oleh teman-temannya karena dia berkeliling desa mengatakan dia bisa mengerti ucapan Ah Huang, dan sekarang dia disebut Xiao Shi si pembohong. Fang Lei tidak berusia lima tahun dan tidak akan melakukan kesalahan yang sama.

Ketika Lu Lingxi memikirkan hal ini, dia benar-benar tenang. Meskipun dia tidak mengerti bagaimana Fang Lei bisa mempercayai kata-kata Xiao Shi; kebanyakan orang seharusnya tidak percaya, kan? Tetapi tidak masalah apakah Fang Lei percaya atau tidak, selama ia tidak mengatakan apa-apa.

Kedua pria itu tidak menganggap serius masalah ini, tetapi Fang Lei mengkhawatirkannya. Sehari setelah mereka kembali, Fang Lei datang ke Tiny Garden bersama seekor anjing besar yang kuat. Fang Lei hanya membahas ringan pada masalah Xiao Shi dan sepanjang waktu dia mengiklankan anjing besar ini ke Dahei.

Menurut Fang Lei, anjing besar ini adalah bunga dari kepolisian mereka, yang dipilih secara khusus olehnya dari pangkalan anjing polisi dan disukai oleh banyak anjing polisi. Dia berpikir untuk meminta Lu Lingxi sementara membantu merawatnya, tetapi tentu saja akan lebih baik jika ia bisa tinggal bersama Dahei setiap hari.

Yan Yue: "......"

Dia sudah benar-benar bingung harus berkata apa.

Lu Lingxi tertawa terbahak-bahak ketika dia menyadari apa yang dimaksud Fang Lei. Kemarin dia masih memiliki keterasingan di hatinya dari Fang Lei, tapi setelah ledakan seperti itu dia tiba-tiba merasa bahwa Fang Lei adalah orang yang cukup menarik, tidak seperti yang mereka pikirkan.

Sangat disayangkan bahwa setelah upaya panjang dan tekun Fang Lei dalam mengatur kencan untuknya (Dahei), Dahei sama sekali tidak tertarik pada apa yang disebut bunga kepolisian dan hanya berjongkok dengan tenang di kaki Lu Lingxi. Sebaliknya, anjing besar yang dibawa oleh Fang Lei memandang Dahei dengan ketakutan tetapi juga ingin lebih dekat. Dia tampak sedikit kesal dan terus berputar-putar. Setelah minum empat gelas air, Fang Lei melihat bahwa kedua anjing itu benar-benar tidak akur dan harus pergi dengan penyesalan. Lu Lingxi berpikir bahwa Fang Lei akan menyerah, tetapi yang mengejutkan, dia kembali keesokan harinya, kali ini dengan anjing yang berbeda.

Lu Lingxi & Yan Yue: "......"

Selama tujuh hari berturut-turut, Dahei harus pergi kencan buta dengan anjing yang berbeda setiap hari. Fang Lei bertindak seolah-olah dia tidak bermaksud apa-apa, memuji Dahei karena menjadi pasangan yang cocok untuk anjing yang dibawanya. Lu Lingxi tertawa sangat keras setiap hari sehingga perutnya sakit, dan ketika beberapa pelanggan tetapnya datang ke toko dan melihat adegan ini, mereka tertawa dan menggoda Lu Lingxi, mengatakan bahwa sudah waktunya mencari pasangan untuk Dahei.

Dalam beberapa hari terakhir, Dahei tidak berkenalan dengan anjing-anjing ini, tetapi Yan Yue dan Fang Lei bisa berkenalan. Usia mereka berdua tidak lebih dari beberapa tahun, dan dengan Ye Cheng sebagai koneksi mereka, dalam beberapa hari mereka bergaul dengan baik. Fang Lei sangat cerdas dan bahkan tidak menyebutkan pertanyaan apakah Lu Lingxi dan Dahei dapat berkomunikasi, dan berkomitmen mengikat benang merah untuk Dahei dan salah satu anjing polisinya. Lu Lingxi menduga bahwa Fang Lei berpikir karena Dahei dapat berkomunikasi dengan manusia, maka anak-anak Dahei mungkin tidak akan lebih buruk. Sayangnya, Dahei tidak tertarik dengan anjing yang dibawa Fang Lei, dan apa pun yang dikatakan Fang Lei, ia tidak peduli.