ASSASSIN & HIS SLAVE ( END)

Chap 1

Cerita lengkap tanpa skip bisa baca di pdf nya...yang minat order langsung dm mae.

Terima kasih juga buat reader yang kemarin udah order padahal baru baca cast nya aja 🙏

Happy reading

Sebuah mobil berhenti di depan sebuah bangunan tua, kemudian keluarlah seorang pria tampan berwajah datar dan dingin yang berpakaian serba hitam. Langkah tegap nya berjalan menapaki lorong bangunan yang seperti nya sudah tidak lama terpakai, karena melihat dari kondisi bangunan itu yang terlihat berantakan dan berdebu.

Perth Tanapon, pria tampan berwajah dingin yang berhati iblis saat sedang menghadapi musuh nya. Tak ada yang pernah bisa menyentuh nya, dan dia sangat pintar memainkan peran nya di depan orang lain.

Di belakang pria tampan itu ada 3 orang pria yang sama tampan nya, dan memiliki wajah dingin juga. Mereka adalah Mean, Plan dan Big, tiga orang kepercayaan Perth yang selalu setia mendampingi nya kemana pun Perth pergi.

Sudah lama Perth dan ketiga anak buah nya menggeluti dunia hitam, dan selama itu juga tidak ada yang berani dan bisa menandingi kepiawaian mereka dalam menghadapi buruan mereka.

Big, pria tampan tanpa senyum yang memiliki keahlian mengintai dan juga menggunakan senjata tajam. Memiliki ilmu bela diri yang sangat pandai hingga sanggup melumpuhkan lawan nya dalam hitungan detik.

Mean, sama tampan nya namun wajah nya selalu penuh dengan senyum. Sama-sama memiliki ilmu bela diri yang tinggi, dan pintar menggunakan senjata api. Otak cerdas nya sangat berguna karena ia pandai mengatur strategi.

Dan yang terakhir Plan, pria pendiam yang diam-diam menghanyutkan. Ilmu bela diri nya memang tidak begitu pandai seperti kedua teman nya, namun ia sangat jenius dalam merakit bahan peledak dan juga membuat racun.

Langkah mereka terhenti, di depan sana ada seseorang yang sedang menatap mereka. Seperti nya orang itu memang sedang menunggu kedatangan mereka semua.

" Akhirnya kalian datang juga..." lega nya, dan langsung mematikan rokok nya.

" Langsung saja, apa yang kau inginkan ?" tanya Perth datar.

Pria bertubuh tambun itu lalu memberikan sebuah amplop coklat kepada Perth, dan langsung di terima oleh Big.

Big langsung membuka nya, dan menunjukan beberapa lembar photo kepada Perth.

" Mereka semua adalah musuh-musuh ku...dan aku ingin kau membunuh mereka semua untuk ku. Masalah bayaran jangan khawatir, aku akan bayar sesuai harga yang kau tetapkan...dan aku akan memberi mu bonus jika kalian berhasil membunuh mereka semua untuk ku." ucap pria itu.

Perth melihat beberapa gambar itu sekilas, lalu kembali menatap pria itu tajam.
" Kami akan segera selesaikan dengan cepat...dan kau_siap-siap saja mengeluarkan banyak uang untuk hal ini." cetus Perth.

Tuan Saxena, pria itu langsung terlihat senang karena Perth setuju dengan keinginan nya. Jika semua musuh nya mati maka dirinya lah yang akan menguasai kerajaan bisnis nya di kota ini.

Karena tak ada lagi yang perlu di bicarakan, dan semua nya sudah deal. Akhirnya Perth dan ketiga anak buah nya langsung pergi meninggalkan bangunan tua itu.

Saxena tertawa puas dan merasa senang, karena sebentar lagi ia bisa tidur nyenyak tanpa memikirkan bagaimana caranya mengalahkan musuh-musuh nya.
Tak apa keluar uang banyak untuk melenyapkan semua musuh nya, yang penting dirinya bisa hidup tenang tanpa gangguan dari musuh-musuh nya.