Surat cinta dari Aiyana

Part 01

Aiyana Nafeeza, seorang mahasiswa yang selalu aktif di berbagai organisasi dan perlombaan membuat Aiyana banyak di kagumi oleh laki-laki di kampusnya. Selain pintar dan humble Aiyana juga memiliki paras yang cantik, berkulit sawo matang, bermata coklat, hidung mancung, dan berprestasi. Siapa yang bisa menolak seorang Aiyana?

"DISAAAA" teriak Aiyana.

Menyadari sahabatnya tersebut terkejut mendengar suaranya, Aiyana pun tertawa geli. Ya, begitulah Aiyana suka menjahili sahabatnya walaupun begitu Aiyana sangat beruntung memiliki sahabat seperti Disa, wanita super alim yang pernah Aiyana kenal. Disa atau Ayudisa Citraloka adalah sahabat Aiyana di kampus.

"Na ih, perempuan kalo ngomong gak boleh teriak-teriak" omel Disa yang merasa sahabatnya ini susah sekali di bilangin.

"Hehe maaf Disa ku yang cantik" jawab Aiyana diiringi cengiran manisnya, "by the way, cowok gue yang ganteng banget mana ya?"

Mendengar hal tersebut Disa hanya bisa geleng-geleng kepala. Ya begitulah Aiyana si ratu bucin, tiada hari tanpa pacaran. Mereka berdua pun bergegas menuju ke kelas.

"Na, nanti sore ada acara pengajian loh yang tausiyah Gus Athaar, ikut yuk?"

"Gak kenal gue, lagian gue mau malming sama Kafka"

Disa yang sudah mengetahui jawaban tersebut akan keluar dari mulut Aiyana pun hanya bisa mengangguk.

***

Sepulang dari kegiatan kampus Aiyana berniat mengabari Kafka sang pacar, akan tetapi Aiyana menemukan sesuatu yang aneh di akun Instagram milik Kafka.

"Kafka selingkuh?!"

Deg!

Aiyana melihat sebuah postingan Kafka yang sedang makan malam romantis dengan seorang wanita yang ia sendiri pun tak tau itu siapa. Aiyana segera menelepon Kafka, tetapi tidak ada balasan dari sana. Aiyana terdiam, tak menyadari pacar yang selama ini ia selalu banggakan dan ia kagumi ternyata berselingkuh di belakangnya.

"Gak, gak mungkin ini Kafka pasti temannya lagi iseng" Aiyana masih yak mempercayai apa yang sudah ia lihat tadi.

Ia mengambil ponselnya dan menekan nomor Disa, cuma Disa satu-satunya orang yang bisa di hubungi Ana ketika sedih. Telepon berdering, tak lama Disa pun mengangkat telepon tersebut.

"Assalamualaikum Na? Ada apa?"

Suara Disa sudah terdengar, namun Ana tak bisa berkata apa-apa.

"Na? Aiyana Nafeeza? Kamu kenapa Na? Kok kamu nangis?"cerocos Disa khawatir.

"Dis, Kafka Dis—" kata Ana dengan air mata yang mulai keluar, "Kafka selingkuh Disa, coba bilang ke gue kalo ini semua cuma prank." Lanjutnya.

"Hah? Masa iya Na, salah lihat kali kamu, ga boleh suudzon loh Na"

"Gue lihat di instastory dia Dis, dia lagi makan malam sama cewek"

"Aku kerumah ya, aku temenin kamu malam ini, aku izin dulu sama Ummi ya?"

***

Sesampainya Disa dirumah Ana, ia segera menghampiri sahabatnya yang berada di kamar.

"Na aku masuk ya?" tak mendengar jawaban dari dalam Disa pun merasa khawatir terhadap keadaan sahabat nya itu, ia segera membuka pintu kamar dan melihat Ana tengah menangis di pojok kamar, Disa segera menghampiri sahabatnya dan memeluknya.