Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ruangan sunyi yang ditinggalkan pemiliknya itu terlihat di masuki oleh seseorang, memastikan tidak ada satupun orang yang melihat keberadaan nya.
cukup tercengang kala melihat ruangan itu sangat nya megah dan terlihat nyaman .
"Ratu pasti menyimpan banyak benda berkilau di tempat ini.." gumam nya sambil membongkar bantal
ya.. ini adalah kamar Ratu Renjun, yang dimasuki penyusup yang sepertinya mencari benda berkilau seperti perhiasan .
Wanita bertiara itu pindah memeriksa laci laci lemari namun disana hanya terdapat buku buku yang ia tidak mengerti isi nya tentang apa . ia berdecak sebal karna tidak menemukan sesuatu yang menarik
para dayang sepertinya menyimpan perhiasan itu di tempat yang aman, yang sekiranya hanya mereka yang tahu .
"apa tidak ada yang bisa di ku ambil di sini?" gusar nya berjalan ke arah lemari besar berwarna putih gading
membuka nya dan memeriksa satu persatu tempat. hingga tangan nya meraba benda kotak yang tidak terlalu tinggi
"huh? ini buku?" terka nya mengeluarkan benda itu, namun saat ia melihat langsung benda di tangan nya sekarang
ia tersenyum puas karna menemukan sebuah kotak berwarna biru yang sangat terlihat mahal. tak menunggu lama, ia membuka kotak itu dan melihat isinya
namun ia tidak menemukan emas atau berlian disini.
"ini tumpukan mutiara?" keningnya mengernyit
"kalung bayi mutiara?" gumam nya lagi setelah mengangkat mutiara yang telah tertaut menjadi satu dalam benang yang sama
"R.. yang berarti Renjun? dibelakangnya ada nama tuan Yeol George"
"tapi di sini ada dua kalung yang berinisialkan R... apa tuan Yeol memberi dua kalung pada satu bayi?"
"Ratu Renjun adalah anak tunggal dari Yeol George.. lalu kenapa kalungnya ada dua?" ia menatap lamat dua kalung yang persis mirip itu
tetapi ada satu perbedaan yang sangat kecil, di salah satu bandul inisial R itu terdapat sedikit karat, yang menunjukan bahwa dua kalung ini di simpan di tempat yang berbeda dalam waktu yang cukup lama sebelum nya.
"Ratu Renjun adalah dua orang?"
***
Renjun tiba di istana tepat saat kereta milik Raja Jerrick juga berhenti di depan mereka, masih bersama wajah yang masam Renjun bersitatap dengan Raja yang cukup terkejut dengan keadaan Ratu yang berantakan, dan bau telur yang amis kini menguar dari tubuh nya
"Renjun.. ada apa dengan mu?" Jerrick menarik pergelangan Renjun agar mereka lebih dekat
Renjun diajak berjalan masuk bersama dengan nya, sedangkan yang ditanya hanya diam .
