Chapter 24

835 92 9
                                    

Aloha💛Renjana comeback

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Aloha💛
Renjana comeback...

***

Yubin duduk dengan gugup di samping Xiao Zhan. Wajahnya pucat pasi dan dia yang sering kali kedapatan menengok ke arah pintu keluar, sudah cukup meyakinkannya kalau Yubin tidak nyaman berada di sana.

"Zhanzhan, kenapa aku harus dibawa juga, sih?" Yubin berbisik di telinganya, terlalu dekat hingga ia merasakan remasan tangan besar Wang Yibo pada pahanya, tepat di bawah meja. Dia benar-benar pria pecemburu yang tidak tahu tempat.

"Salahkan dirimu sendiri yang berani cari masalah padanya." Ia menjawab dengan bisikan pula.

Yubin memasang wajah masam, sebelum kemudian kembali duduk tegak dengan wajah biasa seolah tidak mengalami masalah. Dia tersenyum paksa pada tamu lainnya hingga Xiao Zhan merasa kasihan.

Setelah membuat Wang Yibo marah, dia instan mendapat balasannya. Ponselnya rusak karena tanpa sengaja terbanting ke lantai. Kata Yubin, wajah murka Wang Yibo yang tiba-tiba memenuhi layar dengan berteriak sangatlah menyeramkan. Dia spontan membanting ponselnya ke lantai dan sekarang benda itu bernasib naas, retak di beberapa bagian dan tidak berfungsi lagi.

"Aku kan hanya bercanda." Ucap Yubin lesu.

Yubin tidak tahu saja kalau Wang Yibo tidak suka diajak bercanda, apalagi sesuatu yang berhubungan dengannya. Ia tidak menyangka, Wang Yibo akan marah hanya karena mendengar ia mendapat kiriman salam dari pria lain. Dia terlihat mengerikan, tapi sekaligus lucu baginya.

Bukan hanya ponsel Yubin yang rusak, tapi dia harus rela dijemput paksa Fengying untuk turut serta mengikuti jamuan makan malam bersama Jerome Lan dan beberapa tamu undangan lain. Semua itu tentu saja atas perintah Wang Yibo.

"Baby, ada saus di bibirmu."

"Eh." Wang Yibo menarik dagunya dan menjilat saus di bibirnya dengan cepat. Astaga, dia bahkan tidak perduli dengan keberadaan tamu lain. Mungkin baginya hanya ada mereka berdua di sana.

"Ya ampun, anak ini!" Jerome tertawa. Ayah angkat Wang Yibo bersifat dermawan. Dia baik dan ramah saat menyambutnya. Diusianya yang tidak lagi muda, dia masih telihat bugar dan sehat. Ia hampir tidak percaya saat tahu usianya sudah hampir memasuki kepala tujuh, yakni enam puluh tujuh tahun.

"Aku sudah lama tidak melihat Yibo semanis ini. Kau sangat beruntung, Xiao Zhan." Dakota, istri Jerome yang usianya lima tahun lebih muda dari sang suami menggenggam tangannya lembut di atas meja. Wanita itu masih tampak cantik diusianya sekarang.

Malam ini, Jerome mengundang mereka untuk jamuan makan malam di kediaman mereka. Dia bahkan menghubungi Wang Yibo langsung karena tahu, jika dia tidak suka mengikuti jamuan seperti itu.

Dan Xiao Zhan menyetujui undangan itu sehingga Wang Yibo tak punya pilihat lain selain harus ikut hadir. Tapi yang tidak Xiao Zhan sangka, dia juga membawa Yubin untuk turut serta mengikuti jamuan makan malam ini.

Renjana | YiZhanWhere stories live. Discover now