Bab 18

212 32 11
                                    

Ruang persidangan menjadi hening untuk sesaat. Via terlihat gelisah di tempatnya.

"Saudari Via, tolong ceritakan detail kejadiannya secara jelas." Ucap bu jaksa.

"Kejadian yang mana, Bu?"

"Kamu bilang saudara Dani memaksa Anda untuk berhubungan, katanya dia juga sempat mengancam. Tolong ceritakan kejadiannya saat itu seperti apa?"

Diam sesaat, setelahnya Via mulai menjawabnya.

"Pertama kita melakukan itu di bulan April 2022. Saat itu sore sekitar pukul 4 sore, saya diajak Dani untuk ke rumahnya. Awalnya kita hanya bersantai dan cerita seperti biasa. Lalu kemudian Dani melihat sebuah video porno di facebook, setelah itu dia memaksa saya untuk melakukan seperti yang ada di video tersebut."

"Bisa jelaskan, bagaimana cara dia memaksa Anda? Kalimatnya bagaimana?"

"Dia bilang 'aku ingin melakukan yang seperti ini' sambil menunjukkan video itu kepada saya."

"Lalu Anda bilang bagaimana?"

"Saya bilang tidak mau."

"Setelah itu?"

"Lalu dia bilang kalau saya tidak mau melakukannya, saya tidak diantar pulang."

Vidia di tempatnya menjadi tidak sabaran. WTF, alasan apa yang baru ia lontarkan? Sangat tidak masuk akal.

"Oh, jadi Anda diancam kalau tidak mau melakukan, Anda tidak diantar pulang?"

"Iya."

"Kenapa tidak minta dijemput atau pulang sendiri saja?"

"Dani orangnya nekat, saya takut dihadang atau bahkan dipukul kalau menolak."

Bu jaksa mengangguk paham, memberikan beberapa tanda di kertas yang ia pegang, setelahnya melanjutkan pertanyaan.

"Setelah Anda mengiyakan, lalu apa yang Dani lakukan?"

"Dia menarik saya ke pangkuannya, dia mulai merangsang saya dengan mengelus titik-titik sensitif saya. Setelah beberapa waktu, dia menyuruh saya berdiri, menumpu diri pada tembok, lalu dia membuka celana saya. Setelah itu dia membuka celananya dan mulai menyetubuhi saya."

"Di mana kalian melakukannya?"

"Di ruang tamu."

"Kemana keluarga Dani saat itu?"

"Ada di belakang."

"Itu pertama kali Anda dan Saudara Dani melakukan itu? Setelahnya apakah kalian pernah melakukan lagi?"

"Pernah, tidak berselang lama dari itu."

"Di mana kejadiannya?"

"Di kamar."

"Apakah kalian sering melakukannya? Seberapa sering?"

"Sekitar 2-3 kali dalam seminggu."

Vidia kembali mengumpat di tempatnya. Sialan! Begitu dia bilang trauma? Trauma apanya? Lalu katanya dia dipukul karena menolak diajak berhubungan? Kalau dia sudah sering melakukan, lalu masalahnya apa? Kini semua terasa terbuka. Via benar-benar sudah mengatur semuanya. Membuat Dani menjadi seorang penjahat.

"Berarti Anda melakukan itu dari tahun 2022? Terakhir kapan kalian berhubungan?"

"Bulan kemarin, setelah saya bertengkar dengan Dani."

"Kenapa kalian bertengkar?"

"Dani meminjam uang kepada saya, saya memintanya, tapi dia tidak mau membayar dan malah marah kepada saya."

VIDIA [KV GS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang