JUST AN AGREEMENT | JAEHYUN✓

Chapter 19

Keesokan harinya.

"hah? Is this real?!" gue berusaha bangkit dari tempat tidur.

"eunghhh, mau kemana?"

"padahal gue udah pelan-pelan biar dia nggak ikut bangun!"

"mau kemana? Ini masih pagi, tidur lagi aja" tanyanya lagi.

"saya mau siap-siap"

"ini hari minggu"

"mampusss, gue lupa!"

"siniii" dia narik gue lagi.

"Kak—"

"sssttt, jangan kemana-mana"

Gue berakhir di pelukannya lagi.

"waktu itu kamu bohongin saya ya?"

"bohongin apaan lagi? Kan saya udah jujur tentang Kak Mario"

"jangan sebut nama dia lagi, saya nggak suka!"

"ma-maaf"

"kamu waktu itu cuma mau ngerjain saya kan? Padahal saya nggak ngapa-ngapain kamu"

"kok tahu?"

"tahu lah karena semalem!"

"iya deh saya ngaku"

"waktu itu kamu udah bikin saya panik"

"bukannya Kak Jeff bakal seneng kalau itu beneran terjadi?"

"ya tapi nggak dengan cara kaya gitu, saya kesannya nggak sopan"

"makanya nggak usah ikutan minum-minum kalau ditawarin sama mereka, kita itu beda budaya, Kak"

"iya nggak akan lagi"

"awas aja!"

"heem"

"Kak, please! Lepasin dulu, saya mau mandi"

"lima menit lagi"

"isshh, Kak! Saya mau mandi!"

"saya juga kalau gitu!"

"NGGAK!" gue langsung kabur ke kamar mandi.

-------

Di Rumah

"Kak, ngapain sih ngikutin saya mulu?"

"pengen aja"

"saya jadi susah mau ngapa-ngapain"

"sengaja"

"Kak Jeff kesambet apa sih?"

"kesambet karena kejadian tadi malam"

"sssttt, jangan dibahas terus"

"tapi kamu nggak lupa kan?"

"sssttt, diem"

"ya udah mending sekarang bantuin saya pindahin kasur kamu ke gudang"

"kok ke gudang?"

"masa iya kita masih pisah tempat tidur?"

"jangan sekarang deh ya?"

"nope!"

Gue turutin apa mau nya dia. Sampai detik ini gue masih nggak percaya kalau gue beneran jadi Istrinya dia. Mulai sekarang kita jalanin pernikahan ini bukan lagi karena perjanjian. Tapi ini nyata.

-------

"Kak, ada yang mau saya tanyain"

"apa, Sayang?"

"ihh jangan manggil gitu!"

"atau mau Chagi? Yeobo?"

"Kak, serius dulu ini"