12. Airport

21.1K 2K 85
                                    

Alo gengs,
Mau infoin kalau Three Years udah tamat di Karyakarsa. Bagi yang minat baca lebih dulu, bisa langsung kunjungi Karyakarsa skyspeare yaa.
Bagi pembaca wattpad, jgn lupa tinggalin jejak yaak. Makacii
Happy reading🥰

***

Rhea dan Shane berjalan meninggalkan baggage claim diikuti dengan 2 orang porter bandara yang membawakan barang-barang mereka. Rasanya Rhea ingin menangis kalau mengingat berapa banyak uang yang dia keluarkan untuk membayar kelebihan bagasi. Beberapa barang yang penting dan harus digunakan dalam jangka dekat tidak dia masukkan ke kargo karena pasti akan lama sampainya.

Begitu keluar dari dari arrival gate, Rhea langsung mencari keberadaan Ares. Kakaknya itu berdiri tidak jauh dari pintu keluar sehingga tida sulit ditemukan. Dia berdiri dengan seorang cewek bertubuh gempal dan tingginya hanya sampai di dada ares. Dia adalah Eyou, cewek yang dekat dengan Ares.

"Mbak Rhea!" seru Eyou seraya memeluk Rhea. "Kangen banget. Udah lama gak ketemu."

Rhea mencubit gemas pipi Eyou. "Apa kabar kamu, You? Kapan nih peresmian sama Mas Ares?"

Eyou tertawa mendengar godaan Rhea. "Nanti dulu, Mbak. Tunggu Mas Ares mengalami penurunan jumlah fans."

Ares merengut mendengar jawaban Eyou. Rhea bukannya tidak tahu kalau Ares sudah beberapa kali mengajak Eyou meresmikan hubungan mereka, bukan hanya dekat tanpa status seperti ini. Eyou adalah junior Ares di kampus dulu. Ares sudah memasuki tahun keempat ketika Eyou masih berstatus sebagai mahasiswa baru.

Eyou adalah cewek yang benar-benar menerima Ares dan segala sisi buruk dan baiknya. Bahkan saat Ares menganggur dalam kurun waktu lumayan lama, Eyou tidak pernah meninggalkan Ares. Eyou memutuskan resign dari pekerjaannya di Riau kemudian kembali ke Jakarta saat mendengar Ares bertugas di Jakarta. Meskipun harus memulai karir dari nol lagi, tapi Eyou tidak peduli. Dia tidak mau berjauhan lagi dari Ares. Hal yang sebenarnya membuat Rhea bingung. Eyou sebucin itu tapi dia juga tidak kunjung siap memiliki hubungan spesial dengan Ares.

"Ssup, hero!" Ares langsung mengangkat tubuh mungil Shone.

"Shane udah besar ya," ucap Eyou sembari mengunyel-unyel pelan pipi Shane.

"Ya iyalah. Dulu terakhir ketemu pas Shane masih umur satu tahun kan," ujar Rhea.

"Iya, Mbak. Udah lama banget kita nggak ketemu."

"Langsung ke mobil yuk. Kasihan bapak-bapak ini nunggu lama." Ares berujar ketika menyadari kedua porter yang masih berdiri di dekat mereka.

Shane turun dari gendongan Ares, dia berjalan beriringan dengan Eyou. Ares sendiri berjalan di paling depan dengan membawakan tas dan tentengan lain yang dibawa Rhea. Rhea mengikuti mereka dari belakang sambil mengaktifkan ponselnya. Ada beberapa chat yang masuk dan salah satunya dari Starky.

From: Starky

Tiba di Jakarta jam berapa? Biar aku jemput.

Rhea hendak membalas untuk menginformasikan pada Starky kalau dia sudah tiba dan dijemput oleh Ares, tapi tiba-tiba saja seseorang menabraknya—lebih tepatnya, Rhea yang menabrak orang itu karena sibuk memperhatikan ponsel. Rhea masih memproses apa yang sedang terjadi karena dia cukup terkejut.

Barulah setelah sadar, Rhea mengangkat kepalanya. "Maaf, saya nggak sengaja," ucapnya.

"Rhea?"

Rhea mengerjap beberapa kali. Jaraknya dan pria ini begitu dekat sehingga dia bisa mencium aroma mint dari nafas pria itu saat menyebut namanya. Aroma yang dulu hampir setiap hari ia hirup, aroma yang begitu dia rindukan tiga tahun belakangan.

Three Yearsحيث تعيش القصص. اكتشف الآن