PART 13

7K 320 1
                                    


vote?

happy reading

***

disini mereka berada, kantin. satu kata untuk menggambarkan kantin di sini Ramai. Lintang kembali berjalan dengan tangannya yang berada di genggaman Marvin, kantin yang tadinya ramai kini berubah menjadi sunyi, sangat sunyi. bisa lintang rasakan banyak pasang mata yang menatap ke arah nya?.

ketiga saudaranya masih tetap memasang wajah datar andalan, tapi menurut lintang wajah Arthur lah yang paling datar. melewati segerombolan orang di tengah² kantin, yang hebatnya mereka langsung menepi. seberpengaruh itu kah keluarganya? tentu saja.

mereka sampai di salah satu meja yang sedikit jauh dari keramaian. Lintang memilih duduk di sebelah Marvin, mungkin Marvin akan menjadi Abang Favoritnya setelah ini. Lintang juga memilih sedikit menjauh dari Arthur yang selalu mengeluarkan aura Tak enaknya, menurut lintang.

posisinya sekarang adalah, lintang yang di apit dengan Abang twins nya. lalu setelahnya, pemuda dengan nametag Liam Brave Kyler salah satu teman dekat Arthur, Marvel Dan Marvin itu berjalan menuju salah satu stand makanan, ia yang bertugas memesan kali ini.

sesaat setelahnya, Liam datang dengan di bantu seseorang untuk membawakan pesanannya, meletakkan di atas meja lalu orang tersebut pergi tanpa mengucapkan sepatah katapun.

Lintang menatap binar Piring makanan bagiannya yang masih berada di tangan Arthur, hanya memastikan. saat piring tersebut berada di hadapannya raut binar yang tadi ia tunjukan pun hilang.

"kenapa?" tanya Marvin.

"banyak sayurnya, Lintang Ga suka" ucapnya lesu.

"lalu mau apa?" tanya Marvel.

"MAU SEBLAK!" ujarnya semangat, lalu setelahnya membekap mulutnya sendiri ketika sadar banyak yang memperhatikannya.

"Tidak ada makanan lain, makan saja itu" ujar Arthur, lintang yang tadinya bersemangat langsung lesu kembali, mau tak mau ia harus memakan musuh terbesarnya ini.

pemuda dengan nametag Aaron Nick Brighton terkekeh melihatnya.

Lintang memakan makanannya sambil berceloteh riang.

"Abang Abang" panggil lintang.

"hm?"

"kapan lintang keliling sekolah? lintang belum tau perpustakaan, Ruang musik, Kolam renang trus banyaakk lagi" ujarnya dengan riang.

"nanti kita akan keliling" jawab Marvin.

***

bell sudah berbunyi, semua murid masuk ke kelas mereka masing-masing, begitupun dengan lintang. sesaat setelah lintang duduk di bangkunya, matanya memberat, Ia benar-benar mengantuk saat ini.

guru mapel berikutnya masuk ke dalam kelas, ia mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru kelas, matanya menangkap sosok mungil yang tertidur di bangkunya sambil menelungkup kan kepalanya di lipatan tangan, Aaron yang melihat itu memberikan tanda untuk tidak mengganggu.

sekarang memang pukul 1 siang, waktu untuk lintang tidur siang.

lalu pembelajaran berlangsung dengan sedikit hening....

membiarkan Lintang tidur dengan damai.

______________________________________________

up lagi klo mencapai target

.
.
.
.








403 kata


LINTANG ANGKASA ‹SMITH›Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang