Chapter 15

1K 81 18
                                    

Keesokan harinya, waktu pun mulai pagi, matahari mulai memancarkan sinarnya ke permukaan bumi. Burung-burung berkicau begitu merdunya di bawah ranting pohon. Seperti biasanya, hari ini Ren sudah mempersiapkan diri untuk bekerja dan tidak lupa untuk sarapan pagi.

Setelah melakukan hal itu semua, dengan rambut rapi dan pakaian berwarna merah polos, Ren mulai keluar dan bergegas bekerja. Namun di depannya sudah ada Hasekura yang sedang menunggunya. Hasekura tampak terlihat lebih ceria dari biasanya.

"Hasekura....." panggil Ren.

"Selamat pagi!" Sapa Hasekura.

Mereka akhirnya berjalan bersama di pinggir jalan tol. Banyak kendaraan dan pejalan kaki melintas seperti biasa.

Setelah sampai di perusahaan itu, mereka memasuki ruangan mereka masing-masing.

Namun ada hal yang mengejutkan di perusahaan itu.

Yaitu adanya karyawan baru.

Semua karyawan sudah berkumpul di aula dan ingin melihat siapa karyawan itu.

Namun, bukan itu hal yang mengejutkannya, melainkan karyawan itu adalah gadis yang cinta mati terhadap Ren. Dia adalah Natsumi Rei. Teman SMA Ren yang menyukai Ren sejak pandangan pertama.

Bahkan dia memilih sendiri dan tetap mengejar cinta Ren yang begitu cuek. Tetapi, Ren lebih nyaman untuk sendiri.

Alasan Ren ingin sendiri adalah dia tidak ingin membebani hidup siapapun, apalagi menyakiti hati seseorang--Dia sangat membenci hal itu. Sendiri itu adalah hal yang menyenangkan, tapi ada yang hal harus diketahui--tidak selamanya sendiri itu menyenangkan.

Walaupun sudah terpisah selama 2 tahun dari Ren. Natsumi masih belum bisa melupakan sosok dari pria pemalas nan cuek itu. Melainkan dia malah ingin mengejarnya karena sifatnya.

Dengan postur tubuh yang ideal, berkulit putih, rambut ponytail serta memiliki wajah yang imut--tentu saja sebenarnya dia bisa menjadi model. Tapi karena demi Ren, dia ingin menjadi salah satu dari perusahaan itu agar terus bisa mendekati Ren.

Dia pernah menjadi bintang waktu di SMA dan tidak sedikit pria yang menyukai dirinya. Tapi dipikirannya selalu Ren, Ren yang selalu ada dihatinya. Pria pemalas yang membuatnya jatuh cinta.

Ren menatap Natsumi kaget.

"Bu..bukankah itu Natsumi?" Tanya Hasekura.

"Kenapa dia ada disini?" Gumam Ren dalam hati.

Natsumi dengan nada yang menggemaskan mulai memperkenalkan dirinya.

"Perkenalkan namaku Natsumi Rei. Salam Kenal!" Ucapnya dengan senyum lebar.

Pria yang melihat serta mendengar suaranya pun langsung jatuh hati kepadanya.

"Dia cantik sekali.."
"Aku.. aku.."
"Aku mencintaimu..!!"
"Cuitt...!!! Cuit!"

Gumam para karyawan yang melihat sosok Natsumi.

Beberapa puluh menit kemudian, setelah perkenalan sudah berakhir. Mereka melakukan aktivitasnya seperti biasa, mendesain, mencetak serta membuat dokumen dari customer.

Disaat semua pekerjaan Ren sudah selesai, dia kaget tiba-tiba ada Natsumi dibelakangnya dengan memegang kedua pundaknya. Ren mendesah kecil.

"Selamat pagi! Ren-chan!"

"Ini sudah jam 12 siang. Sebentar lagi istirahat," jawabnya datar.

"Ren.. bolehkah aku bertanya sesuatu?"

"Kerjakan pekerjaanmu dulu sana."

Natsumi memasang wajah manja. Entah kenapa Natsumi sangat senang ketika dekat dengan Ren.

Mystical SaviorWhere stories live. Discover now