ROOM 3

GUARDIAN ANGEL

Main Casts: Lee Joongi & IU

Song: Don't Say Goodbye by Davichi

***

Seorang pria tengah membuka kelopak matanya, sedikit menyipitkan karena cahaya yang masuk terlalu banyak, hingga retinanya sudah siap barulah mata yang mirip mata elang itu terbuka dengan sempurna. "Sudah pagi rupanya?" gumannya, kemudian bangkit dari tidurnya.

Dengan langkah pelan, pria yang bernama lengkap Lee Joong Gi ini berjalan menuruni tangga. Kaus putih polos dan celana jin tak lupa wajah bangun tidurnya yang membuatnya manis walaupun karakter wajahnya terlihat tegas.

Tangan kekarnya kemudian membuka pintu lemari es yang tingginya sama dengan tubuhnya, mengeluarkan air mineral, kemudian diteguknya dengan perlahan. Setelah itu ia kembali berjalan keluar rumahnya dan menikmati udara pagi yang bersih belum bercampur polusi kendaraan dan sebagainya.

Tiba-tiba, matanya tanpa sengaja menangkap sosok gadis yang sedang berlari melalui halaman rumahnya, gadis dengan rambut panjang dengan wajah imut yang sukses membuatnya terpukau detik itu juga.

Beberapa saat setelah itu, Joong Gi baru sadar jika gadis itu telah menghilang dari sana. Ia sendiri bingung, bagaimana bisa gadis itu menghilang begitu saja? Padahal jalanan masih panjang, tak ada belokan, juga masih sepi. Bagaimana bisa gadis itu tidak ada di sana?

"Entahlah, mungkin halusinasi saja," gumamnya, kemudian berjalan masuk ke rumahnya.

Sementara tidak jauh dari sana, IU, gadis yang tadi membuat Joong Gi terpukau melihat dari kejahuan. Niatnya memang sengaja melalui halaman rumah Joong Gi. Ia berpikir untuk membuat kesal awalnya yang bagus dan berhasil-pikir IU.

Senyum IU semakin merekah begitu melihat Joong Gi keluar dari rumahnya dengan pakaian rapi. Dengan langkah cepat, IU berjalan menghampirinya, tak lupa mengubah pakaiannya. "Permisi," kata IU kepada Joong Gi yang sedang berjalan masuk ke mobilnya . Joong Gi langsung berhenti ketika mendengar ucapan IU.

Joong Gi langsung terkejut melihat gadis yang tadi ia cari kini berada di hadapannya. "Kenapa?" tanya Joong Gi, berpura-pura tidak peduli.

"Bisahkah Anda mengantarku ke suatu tempat?" tanya IU.

Sejenak Joong Gi berpikir, kemudian mengangguk. "Saya ingin ke surga," ucapan IU sukses membuat Joong Gi terheran sendiri.

"Saya tidak bisa mengantarmu karena saya belum mau kesana,"

IU kecewa seketika. "Rumahmu dimana?" tanya Joong Gi lagi

"Di surga." Lagi-lagi Joong Gi terheran, ini bukan mimpinya, kan? Bagaimana bisa ia bertemu gadis aneh sepagi ini. Walaupun ia manis tapi anehnya menutupinya.

"Jangan bercanda,"

"Aku tidak bercanda, rumahku memang di surga, aku tidak punya rumah di Bumi."

"Lalu, kenapa kau di sini?"

"Itu juga aku tidak tahu. Tiba-tiba saja aku bangun sudah di sini," kata IU

Joong Gi menghela napas frustrasi,"Lalu?"

IU berpikir sejenak, kemudian menatap Joong Gi dengan wajah memelas yang membuat Joong Gi sendiri ingin muntah melihatnya. "Bisa aku tinggal di rumahmu? Aku janji tidak akan merepotkanmu, percayalah."