23: Artinya?

4K 185 4
                                    

"Nichol" panggil Amanda pada nichol yang sedang berjalan sendirian di koridor sekolahnya.

"Amanda" kata Nichol sambil menengok ke belakang.

"Kenapa?"

"Makasih" kata Amanda sambil tersenyum.

"Buat apa?" tanya Nichol bingung.

"Ini" jawab Amanda sambil menunjukkan jam tangan di tangan kirinya.

"Oh itu. Sama sama" kata Nichol sambil tersenyum.

"Mmm...nic. Kenapa lo beliin gue ini?" tanya Amanda.

"Ya karena gue liat lo kayaknya suka sama jam itu. Jadi gue beliin" jawab Nichol.

"Tapi ini mahal loh nic"

"Nggak papa kok. Kan buat sahabat gue juga" kata Nichol tersenyum. Amanda ikut tersenyum.

"Nda?" panggil Nichol.

"Iyaa"

"Malem minggu ini lo mau nggak temenin gue" pinta Nichol.

"Kemana nic?"

"Mmm..acara ulang tahun temen gue" jelas Nichol.

"Temen lo!" tanya Amanda. Nichol mengangguk.

"Kalo gitu kayaknya gue bisa" kata Amanda.

"Makasih ya nda" kata Nichol.

"Sama sama Nic. Anggap aja itu ucapan terimakasih gue ke elo"

*****

Malam minggu
Amanda home

Nichol memarkir mobilnya didepan rumah Amanda.

(Kok mobil? Tumben. Pasti kalian bingung ya? Nanti Nichol sendiri yang bakal jelasin. Ok. Sabar aja).

Amanda sedang memakai sepatu highlesnya. Dia terlihat cantik menggunakan gaun berwarna biru muda. Di padukan jam tangan yang dibelikan oleh Nichol. Tiba tiba handphonenya berbunyi.

Pesan dari Nichol.

Jefrinichol_ :
Gue sampe lo cepet turun.

Amandarawless :
Gue turun

Send!

Amanda segera turun lalu keluar dari rumahnya. Entah kenapa jantungnya berdegup kencang. Dia gugup.

Kenapa gue gugup? Batin Amanda.

Amanda membuka gerbang rumahnya dengan satu tangan pelan. Tangan satunya dia gunakan untuk memegang clutch putihnya.

"Amanda" kata nichol terkejut. Nichol benar benar hampir tidak mengenali Amanda. Amanda terlihat cantik. Ralat. Sangat cantik.

Amanda tersenyum malu karena nichol terus terusan nemperhatikannya.

"Kenapa nic? Jelek ya?" tanya Amanda. Nichol menggeleng.

"Gue ganti baju aja nic" kata Amanda sambil nembalikan badannya.

"Jangan!"

"Kenapa nic?" tanya Amanda lagi.

"Kalo kaya gini lo jadi beda" jawab Nichol.

"Beda? Kenapa? Aneh ya?"

"Cantik" jawaban Nichol membuat Amanda malu dan gugup. Pipinya memerah.

"Nggak lah nic. Biasa aja" kata Amanda tersipu.

Kenapa gugup nda? Batin Amanda.

"Naik nda" kata Nichol.

"Lo pake mobil nic. Tumben" tanya Amanda.

"Kan kita mau ke pesta ya lebih baik naik mobil kan?" jawab nichol.

"Iya juga sih" kata Amanda lalu masuk ke dalam mobil nichol. Nichol segera menyusul Amanda masuk.

"Siap nda?" tanya nichol. Amanda mengangguk.

"Harusnya gue yang nanya dong nic" kata Amanda.

"Iya juga yah" kata nichol sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Amanda memperhatikan penampilan nichol.

Tumben banget nichol pake jas gitu. Jadi beda gitu. Kok gue deg degan ya. Batin Amanda.

"Nda" panggil nichol.

"Hm" kata Amanda bergumam. "Kenapa?"

"Nggak papa kok nda" kata Nichol sambil tersenyum.

Jangan sekarang nic. Ini bukan waktu yang tepat. Tunggu nanti. Batin Nichol.

"Aneh kamu" kata Amanda.

******

VOMMENT!

Rahasia Hati: Amanda Dan Nichol (END)Where stories live. Discover now